Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Bantaeng

Korban Kebakaran di Kampung Birea Bantaeng Harap Bantuan Pemerintah

Korban kebakaran di Kampung Birea, Desa Pajukukang, Kecamatan Pajukukang, bantaeng berharap bantuan dari pemerintah.

Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM/ACHMAD NASUTION
Korban kebakaran, Baharuddin saat ditemui lokasi kebakaran di Kampung Birea, Desa Pajukukang, Kecamatan Pajukukang, Kecamatan Bantaeng, Rabu, (3132021). 

TRIBUNBANTAENG.COM, BANTAENG - Korban kebakaran di Kampung Birea, Desa Pajukukang, Kecamatan Pajukukang, bantaeng berharap bantuan dari pemerintah.

Dua warga di Kabupaten Bantaeng harus merelakan rumahnya yang kini hanya tinggal puing-puing.

Pasalnya, dua rumah milik Judding dan Baharuddin itu ludes dilalap si jago merah pada Rabu, (31/3/2021).

Kebakaran itu tepatnya terjadi di Kampung Birea, Desa Pajukukang, Kecamatan Pajukukang pada pukul 11.00 WITA.

Tak hanya kediaman mereka, semua barang yang ada dalam rumah juga ludes terbakar. Yang tersisa hanya pakaian yang digunakan.

"Habis semua, rumah dan semua barang tidak ada yang bisa diselamatkan. Yang tersisa hanya pakaian di badan," kata Korban, Baharuddin saat ditemui Bantaeng.com, Rabu, (31/3/2021).

Saat kebakaran terjadi, Baharuddin tidak berada di rumahnya karena sejak pagi sudah berada di kebun miliknya. 

Sementara, tiga orang anak dan istrinya juga sedang tidak berada di rumahnya.

Saat berada di kebun miliknya, Baharuddin kehausan, sehingga pulang kerumahnya untuk mengambil air minum.

Namun, saat tiba di rumahnya kejadian yang tak dia sangka terjadi. Dia sontak kaget karena rumahnya sudah diselimuti api.

"Saya sebenarnya pulang untuk ambil air minum. Tapi sampai di rumah saya kaget karena ternyata rumah kebakaran, api sudah besar jadi saya pasrah saja," ujarnya.

Barang berharga yang kini sudah hangus ada dua unit sepeda motor, beberapa lemari, barang elektronik, uang tunai, dan surat-surat tanah.

Saat ini dia hanya bisa pasrah dan mengikhlaskan semua barang yang sudah jadi abu dan sisa puing-puing.

"Kalau barang-barang saya hanya bisa pasrah dan ikhlaskan saja. Yang paling penting tidak ada korban jiwa atau yang luka-luka semua keluarga Alhamdulillah selamat," jelasnya.

Dia juga kini hanya bisa berharap kepada pemerintah agar memberikan bantuan bahan bangunan untuk kembali membangun rumah.

Sebab, tempat tinggalnya sudah tak ada dan saat ini hanya bisa mengungsi di rumah saudaranya yang tak jauh dari lokasi kebakaran.

"Kalau ada bantuan saya berharap diberi bantuan bahan bangunan untuk bangun rumah kembali karena sekarang sudah tidak ada tempat tinggal jadi tidur di rumah keluarga," tuturnya.

Laporan wartawan TribunBantaeng.com, Achmad Nasution

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved