Stuk Sampah Makassar
Danny Pomanto Sebut Truk Compactor Peninggalan Pj Rudy Buang-buang Anggaran
Walikota Makassar, Danny Pomanto tidak akan melanjutkna pengadaan truk sampah jenis compactor yang pernah diusul di masa pemerintahan Pj Walikota Rudy
Penulis: Andi Muhammad Ikhsan WR | Editor: Rasni
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Walikota Makassar, Danny Pomanto tidak akan melanjutkna pengadaan truk sampah jenis compactor yang pernah diusul di masa pemerintahan Pj Walikota Rudy Djamaluddin.
Menurut Danny, truk sampah tersebut tidak cocok dengan wilayah Makassar yang di dominasi sampah makanan
"Itu tidak terlalu banyak berguna untuk Makassar, kenapa? Karena sampah kita sampah makanan. Itu bisa kalau sampah kertas, sampah dos, di perkantoran-perkantoran begitu," ujarnya, Jumat (26/3/2021).
Kedua, sampah di truk sampah compactor tidak dipilah, berbeda dengan truk sampah Tangkasaki besutan Danny.
"Sampah sudah di pilah, itu di atas Tangkasaki orang pilah sampah, termasuk juga bank sampah," jelasnya.
Alasan terakhir, Danny menilai harga satu truk sampah compactor setara dengan 10 truk sampah Tangkasaki.
"Harus merencanakan sesuatu itu, betul betul berdaya guna. Jangan buang uang, saya ini mengerti sekali yang begini. Saya tidak mau, karena memang tidak butuh. Jangan sembarangan, baru anggaran habis," tegasnya.
Danny mengatakan, jika ia tidak ingin membebankan Pemerintah Kota dengan meninggalkan hutang.
"Saya tidak mau berhutang, saya tidak mau membebankan orang. Kemarin saya berakhir masa tugas, tanpa hutang. Ini pas saya kembali menjabat, silva banyak, hutang juga banyak," tutupnya.
Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar berencana menambah truk sampah compactor agar bisa mengcover semua kecamatan.
Saat ini jumlah truk sampah compactor baru lima unit.
Kepala Bagian Perlengkapan Makassar, Haidil Adha mengatakan, butuh tambahan sepuluh unit lagi agar bisa mengcover semua kecamatan.
"Pengadaan kita di APBD 2020 itu hanya lima unit, jadi cuma lima kecamatan yang dapat," ujar Haidil, Kamis (10/9/2020).
Katanya, pembelian truk sampah ini direncanakan untuk tahun 2021.
Namun menunggu persetujuan Pj Wali Kota Makassar, Rudy Djamaluddin. Diketahui harga truk sampah ini yakni Rp1,2 miliar per unit.