Kodim Polmas
Hasil Pendampingan Kodim Polmas, Petani Desa Kebun Sari Panen Padi Organik
Petani di Desa Kebun Sari, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman) Sulbar, melakukan masa panen padi organik,Kamis (25/3/2021).
Penulis: Hasan Basri | Editor: Rasni
TRIBUN-TIMUR.COM, POLMAN -- Petani di Desa Kebun Sari, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman) Sulbar, melakukan masa panen padi organik,Kamis (25/3/2021).
Padi organik hasil demplot atau binaan Kodim 1402/Polmas dihadiri langsung Komandan Kodim (Dandim) Letkol Arh Hari Purnomo.
Turut hadir Ketua Perpadi Polman, Hamzah Syamsuddin, Danramil 1402-02/Wonomulyo Kapten Inf Adul Halid, Pasiter Kodim 1402/Polmas Kapten Inf Syarifuddin.
Hari Purnomo mengatakan sektor pertanian harus terus berkembang agar ketersediaan pangan mencukupi di masa Pandemi, sebab dalam kondisi apapun, semua orang akan tetap membutuhkan hasil petanian.
“Tanaman padi ini sudah yang kesekian kalinya kita demplot menggunakan tehnologi organik dan Alhamdulillah semua mengalami peningkatan hasil dari panen sebelumnya,” kata Hari Purnomo.
Menurutnya, demplot berbagai varietas sesuai dengan iklim di Kabupaten Polewali Mandar. Varietas yang dicoba berumur 70 hari, namun sampai hari ini masih 80 HST baru siap panen.
Artinya kata dia, masih ada yang perlu kita evaluasi sehingga kedepan bisa lebih maksimal.
"Kenapa kita coba kembangkan varietas yang genjah dengan harapan petani kita bisa tanam 3 periode dalam setahun di lokasi persawahan yang airnya memadai," harapnya.
Ia menginginkan pertanian menggunakan tehnologi organik terus dikembangkan di wilayah Kabupaten Polewali Mandar.
Selain sehat, dengan organik mampu memangkas penggunaan pupuk kimia yang penggunaannya terus menerus akan merusak kesuburan tanah.
Hari berharap koramil jajaran melalui Babinsanya memberikan warna dengan jeli melihat potensi di wilayah binaan masing-masing.
Kabupaten Polewali mandar yang dikenal sebagai lumbung padi sulawesi barat tentunya memiliki potensi yang sangat menjanjikan dibidang pertanian karena memiliki persawahan yang cukup luas.
Pertanian kata dia, menggunakan tehnologi organik merupakan langkah tepat untuk mendidik masyarakat dengan fokus membangun kesadaran akan pentingnya kemandirian pangan, aman dan sehat untuk keluarga.
Kodim 1402/Polmas melalui Koramil jajaran terus melakukan pendampingan pertanian di wilayah teritorialnya untuk memenuhi ketersediaan pangan dan meningkatkan perekonomian masyarakat dimasa pandemic covid-19.
"Pupuk organik boleh menggunakan produk apa saja yang penting hasilnya bagus dan bisa memangkas biaya produksi, " tuturnya.