Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Sebuah Video OPM KKB Sebar Info Palsu Jika Papua Sudah Berdaulat Pada Tahun 1961

Menurutnya, pada tahun 1961 kedaulatan atas bangsa Papua sudah ada. Pada tahun selanjutnya ada pengambilalihan administrasi Papua dari tangan Belanda.

Penulis: Nur Fajriani R | Editor: Waode Nurmin
PUSPEN TNI
KKB Berusaha Pengaruhi Masyarakat Untuk Bergabung dengan Cerita Perjuangan Palsu 

TRIBUN-TIMUR.COM - Beredar video memperlihatkan Organisasi Papua Merdeka (OPM) Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) berusaha pengaruhi masyarakat untuk bergabung dengan mereka.

Dalam video tampak anggota Tentara Nasional Papua Barat (TNPB) OPM KKB dengan segala ucapan palsunya dihadapan warga papua, berusaha mengajak untuk bergabung dengan OPM.

Dengan segala tipu muslihatnya dan retorika palsunya memaksa warga sipil Papua untuk bergabung dengan OPM KKB.

"Saya melarang untuk kegiatan politik pemilihan bupati. Atas nama seluruh TNPB saya menyampaikan kepada seluruh masyarakat pribumi di Kabupaten Mimika, saya melarang keras tidak boleh mengikuti kegiatan politik pemerintah Republik Indonesia," kata anggota KKB.

"Anak Papua yang melibatkan diri dalam pemilihan bupati berarti bagian penjajah. Karena anda mempertahankan sistem pemerintahan Indonesia. Oleh karena itu atas nama TNPB saya menolak politik praktis di tanah Papua untuk mempertahankan sistem pemerintahan republik," tambahnya.

Atas nama Papua Barat, ia menegaskan tidak boleh lagi masyarakat pribumi disini mengikuti pemilihan bupati.

Dengan tegas, pria ini mengancam akan mencabut dan menutup PT Freeport Indonesia karena dianggap sebagai akar masalah.

Menurutnya, pada tahun 1961 kedaulatan atas bangsa Papua sudah ada. Pada tahun selanjutnya ada pengambilalihan administrasi Papua dari tangan Belanda.

Selanjutnya, ia menyebut ada kongkalikong permainan busuk dilakukan pemerintah Amerika Serikat dan Indonesia demi mengolah PT Freeport Indonesia.

Selanjutnya tahun 1967 terjadi agreement di New York berisi MoU Indonesia dan Amerika untuk mengelola Freeport yang merupakan emas abadi.

Seperti diketahui, setelah Proklamasi 17 Agustus 1945, dunia Internasional mengakui keberadaan Negara Kesatuan Republik Indonesia, maka dengan segala daya dan upaya pejuang Indonesia mengusir kolonialisme Belanda di Indonesia, termasuk di bumi Papua.

Beberapa upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Indonesia pada waktu itu untuk mengusir kolonialisme Belanda dan sekutunya di Indonesia.

Seperti Konferensi Meja Bundar tahun 1949. Empat tahun setelah kemerdekaan Indonesia, Belanda menguasai wilayah Papua.

Perjuangan yang akan diambil, yaitu melalui Konferensi Meja Bundar (KMB). Konferensi ini berlangsung di Den Haag, Belanda pada tanggal 23 Agustus 1949.

Dalam perjanjian tersebut disepakati bahwa semua bekas jajahan Belanda adalah wilayah Republik Indonesia, kecuali Papua Barat akan dikembalikan ke pangkuan NKRI Belanda dua tahun kemudian .

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved