Kasus Video Syur Bongkar Aibnya di Masa Lalu, Gisel Mengaku Sosok Inilah yang Ingin Sekali Dia Temui
Di momen ini pula Gisel akhirnya bertemu dengan dua terdakwa yang menyebar Video Syur nya.
TRIBUN-TIMUR.COM - Kasus Video Syur Gisel atau Gisella Anastasia dengan Michael Yokinobu de Fretes kini sudah masuk tahap persidangan di pengadilan.
Sidangnya pun digelar hari ini di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (23/3/2021).
Di momen ini pula Gisel akhirnya bertemu dengan dua terdakwa yang menyebar Video Syur nya.
Apa yang dirasakan Gisel?
Ketika Video Syur miliknya yang dibuat di tahun 2018 lalu itu jadi konsumsi publik Indonesia.
Dia tentu jadi sorotan bahkan dicibir dan dianggap sebagai sosok ibu tidak baik, sebab perbuatannya itu dilakukan ketika dirinya masih menjadi istri Gading Marten.
Namun yang dirasakan Gisel tak ada kesal atau apapun di hati Gisel.
Ia menyadari bahwa kedua terdakwa tersebut bukanlah penyebar pertama video miliknya.
"Enggak ada, saya malah sedih melihatnya karena kan ya gimana pun bukan mereka yang pertama kali banget gitu kan," ucap Gisella Anastasia usai menjadi saksi dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (23/3/2021).
"Saya ngelihatnya ya mereka ini aja ikutan tren gitu, makanya ada sidang ini untuk mendapatkan yang semestinya saja. Ikutin prosedur saja lah," bebernya.
Gisel justru mengaku ingin bertemu dengan penyebar pertama video dirinya dan Nobu.
Ia ingin bertanya apa maksud dan tujuan orang yang pertama kali menyebarakan videonya ke sosial media hingga membuatnya menjadi tersangka.
"Sebenernya iya (ingin ketemu) kalau ditanyain penasarannya itu kenapa sih, gitu ya, pengin nanya," kata Gisel.
"Cuma kan ya sudahlah sudah terjadi mau ngapain juga, saya juga enggak ada niatan, dari awal juga enggak ada niatan menyalahi siapa-siapa," ungkap Gisel.
Gisella Anastasia baru saja menjalani sidang sebagai saksi atas terdakwa penyebaran video syur dirinya bersama Michael Yukinobu De Fretes.
Tak hanya Gisel, Nobu juga hadir untuk bersaksi di hadapan majelis hakim atas kasus tersebut.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com