Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Takalar

Musda Golkar Takalar, Plt Ketua: Saya Tidak Urusk'i

Partai Golkar Takalar gagal keluar sebagai pemenang dalam Pemilihan Legislatif 2019 lalu.

Penulis: Ari Maryadi | Editor: Imam Wahyudi
ist
Ketua DPD I Golkar Sulsel Taufan Pawe melakukan peletakan batu pertama sektretariat DPD II Golkar Takalar di Jalan Mallontarang Dg Maro, Takalar, Senin (15/2/2021) lalu. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - DPD II Partai Golkar Kabupaten Takalar sejauh ini belum bergerak menyiapkan gelaran musyawarah daerah.

Plt Ketua DPD II Partai Golkar Takalar, Zulkarnain Arif mengatakan pihaknya saat ini memilih fokus pada pembangunan kantor partai beringin.

Alih-alih melakukan konsolidasi, Zulkarnain mengatakan ia diberi tugas oleh DPD I untuk membangun Sekretariat Golkar Takalar.

DPD II Partai Golkar Kabupaten Takalar belum membentuk panitia pelaksana ataupun Steering Committee.

"Kalau soal jadwal tanyakan kepada DPD I. Saya tidak uruski karena lagi bangun kantornya dulu kodong," kata Zulkarnain saat dihubungi Tribun Timur, Minggu (21/3/2021).

Pengurus Golkar Kabupaten Takalar selama ini hanya menumpang pada bangun milik Pemerintah Kabupaten Takalar.

Selama puluhan tahun, Partai Golkar Kabupaten Takalar belum memiliki bangunan kantor tetap.

Pria yang akrab disapa Zul itu, mengatakan pengadaan sekretariat Golkar akan dipungut dari sumbangsih kader dan anggota fraksi Golkar Takalar.

Menurutnya, kantor Golkar Takalar akan dibangun dua lantai dengan menelan anggaran Rp 850 juta

"Target kita, tahap pertama selesai selama dua bulan dengan luas bangunan 10×15. Lantai pertama Kantor Golkar, lantai dua kantor AMPG dan KPPG dan ruang rapat. Di depan kantor kita akan buat tanam dan Yellow Cafe,” ujar Zulkarnaen.

Partai Golkar Takalar gagal keluar sebagai pemenang dalam Pemilihan Legislatif 2019 lalu.

Untuk pertama kalinya, Partai Golkar gagal mendapatkan kursi Ketua DPRD Takalar.

Partai beringin hanya meriah 4 kursi, kalah bersaing dari Partai Keadilan Sejahtera yang meraih lima kursi.

Sementara itu, Fahruddin Rangga menyatakan keinginannya mencalonkan diri memimpin kembali DPD II Partai Golkar Kabupaten Takalar.

Akan tetapi, Fahruddin Rangga mengatakan jadwal musda sejauh ini masih belum jelas dari panitia.

"Sejauh ini saya masih menunggu jadwal musda yang belum ada kejelasan," katanya saat dihubungi Tribun Timur, Minggu (21/3/2021).

Fahruddin Rangga adalah anggota DPRD Sulsel Fraksi Partai Golkar dua periode.

Pria kelahiran Ujung Pandang 6 Mei 1967 ini adalah adik kandung dari mantan Bupati Takalar periode 2012-2017 Burhanuddin Baharuddin.

Fahruddin Rangga pernah menjabat Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD II Golkar Takalar menggantikan Burhanuddin Baharuddin yang terjerat kasus hukum pada Desember 2017.

Masa tugasnya sebagai Plt Ketua dicabut oleh Nurdin Halid pada 13 April 2020.

"Sebagai petugas partai yang dikader di partai beringin lebih dari 32 tahun, tentu siap menjalankan amanah setiap ada penugasan dan kepercayaan partai," katanya.

Fahruddin Rangga pernah memimpin Golkar Takalar dalam berlaga di Pemilihan Legislatif 2019 lalu.

Namun Fahruddin Rangga gagal mempertahankan capaian kakaknya di pemilu sebelumnya. 

Kursi Golkar Takalar turun dari enam kursi menjadi empat kursi. Golkar pun harus kehilangan kursi Ketua DPRD Takalar.

Ia mengatakan, pertempuran pileg bagaikan memimpin tim sepakbola dalam pertandingan.

Menurutnya, meramu tim kuat memerlukan banyak variabelnya tidak hanya sekadar ikut turnamen. 

"Oleh karenanya untuk menjadi juara harus menenempatkan pemain yang andal di posisinya," kata Fahruddin Rangga.

Fahruddin Rangga mengatakan, agar tidak salah memilih pemain, ia meminta Golkar memberi kepercayaan kepada pelatih dan manajer mengatur sendiri pemain.

Alasannya, pelatih akan tahu siapa dan posisi mana setiap pemain ditempatkan.

"Tetapi kita tidak boleh saling menyalahkan dalam setiap terjadi sebuah persoalan cukuplah semua itu menjadi referensi yang berharga untuk melangkah dan menata ulang," sambungnya.

Fahruddin Rangga meyakini bisa mengembalikan kejayaan Partai Golkar di Kabupaten Takalar pada Pemilu 2024 ke depan.  

Menurutnya, Golkar adalah partai yang sarat dengan pengalaman dan sangat melekat diingatan rakyat tidak terkecuali rakyat takalar, sehingga dengan modal ini tidak sulit melakukan itu.

Ia mengaku optimis dengan spirit dan ruang kepercayaan yang diberikan oleh ketua DPD I Golkar Sulsel Taufan Pawe dengan slogan Golkar Baru begitu luas dalam menjalankan roda organisasi.

"Kami yakin Golkar akan membuat Golkar di Sulsel lebih menggeliat dan membuktikan diri sebagai partai yang matang dan segudang pengalaman," tandasnya.

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved