Anton Medan Meninggal
Rekam Jejak Anton Medan Dari Perampok dan Bandar Judi Hingga Insaf Karena Sosok Dai Sejuta Umat
Anton Medan meninggal dunia hari ini, Senin (15/3/2021), rekam jejaknya dari dunia hitam perampok dan bandar judi.
Masjid itu terletak di areal Pondok Pesantren At-Ta'ibin, Pondok Rajeg, Cibinong.
Banyak tuduhan-tuduhan yang diarahkan padanya seputar keterlibatannya dalam kerusuhan Mei 1998.
Dia juga pernah masuk penjara sewaktu masih menjadi perampok dan bandar judi.
Anton dibesarkan di tengah-tengah politik gelap Indonesia.
Itu selama pemerintahan Orde Baru Suharto ketika preman digunakan dalam politik, bisnis dan instansi pemerintah.
Pada tahun 1998, Anton Medan dijadikan kambing hitam untuk orkestrasi Kerusuhan Jakarta setelah tuduhan itu diam-diam dicabut.
Kerusuhan yang awalnya merupakan demonstrasi mahasiswa untuk memprotes presiden Indonesia Soeharto berubah menjadi demonstrasi anti-Tionghoa di ibu kota Jakarta.
Anton Medan keturunan Tionghoa, tapi dia turun ke jalan dan ikut kerusuhan untuk membuktikan bahwa dia setia kepada rakyat tapi dia sendiri yang jadi sasaran.(*)
Baca juga: Selamat Jalan Bang Anton Medan, Denny Siregar Sahabat Ahok Ikut Berduka Wafatnya Tan Hok Liang
