Prabowo Subianto
Selain Jenderal Asal Makassar, Prabowo Subianto Juga Memanggil Laksamana Asal Bulukumba Ajudan SBY
Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto memanggil jenderal asal Bulukumba sekaligus ajudan SBY, Laksamana Madya (purn), Didit Herdiawan.
Komponen Cadangan
Juru Bicara Menteri Pertahanan Bidang Komunikasi Publik dan Hubungan Antar Lembaga, Dahnil Anzar Simanjuntak menyebut Kementerian Pertahanan menargetkan 35 Batalyon Komponen Cadangan dihasilkan sepanjang 2021 ini.
Dari 35 Batalyon itu dipastikan, 25 ribu tentara dari Komponen Cadangan akan membantu Mabes TNI, dengan asumsi setiap Batalyon menghasilkan 400 hingga 500 tentara Komponen Cadangan.
"Komcad targetnya itu 35 batalyon, jadi kita harap tahun ini bisa akselerasi bisa sampai 25 ribu Komcad," kata Dahnil saat menjadi pembicara dalam diskusi yang digelar Universitas Muhammadiyah Malang dan ditayangkan secara daring, Jumat (12/3).
Presiden Joko Widodo atau Jokowi sudah meneken dalam PP No 3/2021.
PP No 3/2021 berisi tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional untuk Pertahanan Negara.
Sebagai kepala pemerintahan, Joko Widodo menyetujui pembentukan Komponen Cadangan dalam jajaran alat negara.
Pihak Kementerian Pertahanan sebagai otoritas pertahanan negara akan melatih dan merekrut 25 ribu orang.
Jumlah ini sekitar 25 batalyon.
Sebagai informasi, batalyon Infanteri atau Yonif merupakan satuan dasar tempur pasukan Infanteri Tentara Nasional Indonesia (TNI) di bawah brigade atau resimen.
Batalion infanteri dapat merupakan bagian taktis dari suatu brigade dan dapat juga berdiri sendiri dengan tugas taktis dan administrasi.
Komandan batalyon (Danyon) biasanya seorang Mayor atau Letnan Kolonel.
Mayor berpangkat 1 bunga melati sementara Letkol berpangkat 2 bunga melati.
Pemakaian istilah batalyon berbeda-beda pada setiap negara.
Sebuah batalyon biasanya adalah bagian dari sebuah resimen, grup, atau brigade, tergantung dari sistem organisasi yang dipakai. (tribun-timur.com/hasim arfah)