Demokrat
Kubu Moeldoko Makin Agresif, Usai Kudeta AHY Kini Rencanakan Rebut Kantor Demokrat di Proklamasi 41
Kubu Moeldoko Makin Agresif, Usai Kudeta AHY Kini Rencanakan Rebut Kantor Demokrat di Proklamasi 41
TRIBUN-TIMUR.COM - Belum puas telah melakukan kudeta AHY ( Agus Harimurti Yudhoyono ) di Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang, kubu Moeldoko Cs ingin merebut kantor Demokrat di Proklamasi 41, Menteng, Jakarta.
Keinginan tersebut disampaikan oleh kader Demokrat kubu Moeldoko Cs, Darmizal yang dipecat oleh AHY sebelum KLB Deli Serdang berlangsung.
Lantas, Ketua Dewan Kehormatan DPP Partai Demokrat Hinca Panjaitan pun langsung menyemprot Darmizal.
Debat perebutan kantor Dmeorkat itu terjadi saat mereka diminta menjadi narasumber di acara Mata Najwa, Rabu (10/3/2021).
Darmizal menilai, keinginan menempati kantor Demokrat tersebut diperuntukkan bagi kubu Moeldoko.
Darmizal awalnya menerangkan bahwa kongres luar biasa ( KLB ) di Sumut diselenggarakan untuk menyelamatkan Partai Demokrat.
Hinca yang mendengar suara Darmizal langsung menanggapinya dan menyatakan tidak terima.
Hal itu langsung dibantah oleh Hinca Panjaitan.
Hinca mengatakan, pihaknya yang menjaga Partai Demokrat sampai detik ini.
"Gimana mau menyelamatkan, bang Darmizal ini aja gak pernah muncul lagi,
kami yang mati-matian menjaga partai itu di saat terkahir ini," kata Hinca Panjaitan dikutip dari akun Youtube Najwa Shihab.
Selama 15 tahun berkiprah, kata Hinca, Partai Demokrat baru memiliki kantor di era kepemimpinan dirinya dan SBY.
"15 tahun partai ini belum ada kantornya, saya sekjennya bersama pak SBY baru kami punya kantor di dalam proklamasi itu ," kata Hinca Panjaitan.
Darmizal lantas mengungkap soal kantor Partai Demokrat ini sempat diungkit SBY ketika bertemu Jhoni Allen di Cikeas.
"Itu diakui oleh pak SBY, pada saat SBY mengundang Jhoni Allen ke Cikeas selasa 16 Februari 2021," kata Darmizal.