Kebakaran di Bantaeng
Kambing, Motor, Emas, Uang, dan Gabah Milik Dg Basa Ludes Bersama Rumahnya
Kebakaran itu tepatnya terjadi di Kampung Balangan Kelurahan Karatuang, Kecamatan Bantaeng.
Penulis: Achmad Nasution | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUNBANTAENG.COM, BANTAENG - Kebakaran tejadi di Kabupaten Bantaeng yang mengakibatkan dua rumah ludes terbakar, Jumat, (12/3/2021).
Kebakaran itu tepatnya terjadi di Kampung Balangan Kelurahan Karatuang, Kecamatan Bantaeng.
Dua rumah yang terbakar milik warga Dg. Basa Bin Loba dan Dg. Abu Bin Sawwala yang diduga terjadi akibat korsleting listrik.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Namun, masing-masing mengalami kerugian materil yang mencapai hingga ratusan juta rupiah.
"Dg. Basa bin Loba mengalami kerugian sekitar Rp. 150 juta, sementara Dg. Abu Bin Sawwala mengalami kerugian sekitar Rp. 200 juta," kata Lurah Karatuang, Amiruddin kepada TribunBantaeng.com, Jumat, (12/3/2021).
Dia merincikan kerugian yang dialami Dg. Basa bin Loba kambing betina indukan sebanyak tiga ekor dan puluhan ekor ternak ayam.
Selain itu, terdapat satu unit sepeda motor Kawasaki Kaze-R, Emas berupa gelang dan kalung seberat 10 gram, uang tunai sebesar Rp 2 juta dan 20 karung gabah padi.
"Ditambah lagi barang perabot rumah tangga lainnya hingga mencapai perkiraan total Kerugian Rp. 150.000.000," ujarnya.
Sedangkan, Dg. Abu Bin Sawwala mengalami kerugian yakni, emas berupa cincin seberat dua gram, dua unit handphone android, uang tunai sekitar Rp. 10 juta.
"Juga terdapat tiga karung gabah padi ditambah perabot rumah tangga dan rumah yang terbakar jadi Dg. Abu Bin Sawwala mengalami kerugian sekitar Rp. 200.000.000," tuturnya.
Diketahui, kronologi kejadian berdasarkan keterangan warga, sekitar pukul 02.00 Wita pemilik rumah, Dg. Basa baru tersadar dan saat itu sudah melihat api membesar dibagian atap rumah.
Sontak Dg. Basa yang melihat api sudah membesar meminta bantuan kepada warga untuk memadamkan api sambil berusaha menyelamatkan diri dan keluarganya.
Warga yang berada disekitar lokasi berusaha memandamkan api, setidaknya api tidak merembes ke rumah tetangga lainnya.
"Meminta bantuan masyarakat untuk memadamkan api supaya tidak merambat ke rumah sebelahnya dengan menggunakan air seadanya," tutur Amiruddin.
Namun, api begitu cepat menghanguskan rumah panggung milik Dg. Basa dan merembes ke rumah lainnya.
Alhasil, rumah milik menantunya, yakni Dg. Abu juga hangus terbakar.
"Api begitu cepat menghanguskan rumah panggung miliknya dan rumah milik menantunya sendiri (Dg. Abu Bin Sawwala)," jelasnya.