Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kapolsek Pesta Narkoba

NASIB Kompol Yuni Purwanti, Dicopot dari Jabatan Kapolsek Astana Anyar: Terbukti Pakai Sabu-sabu

Pencopotan Kompol Yuni termuat dalam surat telegram rahasia (TR) Kapolda Jabar bernomor ST/267/II/KEP/2021 tertanggal 17 Februari 2021.

Editor: Hasrul
SCREENSHOT VIDIO.COM
Kompol Yuni Purwanti, Dicopot dari Jabatan Kapolsek Astana Anyar 

TRIBUN-TIMUR.COM - Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi akhirnya dicopot dari jabatannya sebagai Kapolsek Astana Anyar.

Pencopotan Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi terkait dugaan penyalahgunaan narkoba yang tengah didalami Propam Polda Jabar.

Pencopotan Kompol Yuni termuat dalam surat telegram rahasia (TR) Kapolda Jabar bernomor ST/267/II/KEP/2021 tertanggal 17 Februari 2021.

Surat tersebut ditandatangani Karo SDM Polda Jabar Kombes Solichin atas nama Kapolda Jabar Irjen Ahmad Dofiri.

Baca juga: Kompol Yuni Purwanti dan Kisah Heroik Pernah Nyamar demi Berantas Narkoba, Pemegang Sabuk Hitam

Dalam telegram rahasia itu tertulis Kompol Yuni yang menjabat sebagai Kapolsek Astana Anyar dimutasikan menjadi Pamen Yanma Polda Jabar.

Dalam surat itu pula tertulis mutasi dilakukan dalam rangka pemeriksaan.

Sementara itu Kompol Fajar Hari Kuncoro ditunjuk untuk menggantikan Kompol Yuni memegang tongkat komando Polsek Astana Anyar.

Kompol Fajar sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Cinambo.

Posisi Kapolsek Cinambo nantinya akan dijabat oleh AKP Asep Surahman yang sebelumnya menjabat Wakapolsek Lengkong.

Seperti diketahui sebelumya, penangkapan perwira polisi berpangkat Kompol dilakukan di sebuah hotel di Kota Bandung, Rabu (17/2/2021).

Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi ditangkap Propam Mabes Polri dan Propam Polda Jabar bersama 11 oknum polisi.

Kronologi Penangkapan

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi A Chaniago memberikan keterangannya.

Hal ini dikatakan Erdi di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Rabu (17/1/2021).

"Yang jelas memang ada anggota Polsek Astana Anyar yang diamankan terkait diduga menyalahgunakan narkoba," ujar Erdi kepada wartawan.

Ia mengatakan, penangkapan itu bermula dari pengaduan masyarakat yang disampaikan ke Propam Mabes Polri.

"Kemudian Propam Mabes Polri menyampaikan ke Propam Polda Jabar. Seketika Propam Polda Jabar bergerak menuju Polsek Astana Anyar untuk mencari beberapa orang yang sudah dicurigai," ujar Erdi.

Baca juga: SOSOK Kompol Yuni Purwanti Kapolsek Astana Anyar Ditangkap Karena Narkoba

Baca juga: Profil atau Biodata, Foto Kapolsek Astana Anyar Kompol Yuni Purwanti yang Ditangkap karena Narkoba

Kompol YPKD yang disebut-sebut diamankan oleh Propam Polda Jabar dan Mabes Polri. Foto diambil beberapa waktu lalu.
Kompol YPKD yang disebut-sebut diamankan oleh Propam Polda Jabar dan Mabes Polri. Foto diambil beberapa waktu lalu. (Tribun Jabar/Daniel Andreand Damanik)

Dari penangkapan itu, propam kemudian melakukan tes urine pada mereka yang dicurigai.

Dan hasilnya positif urine menggunakan sabu-sabu.

"Totalnya ada 12 anggota. Termasuk termasuk Kapolsek Astana Anyar. Soal apakah semuanya anggota Polsek Astana Anyar sedang didalami," ucap Erdi.

Saat ini, Kapolsek yang dijabat perwira berpangkat Komisaris Polisi atau Kompol bersama belasan polisi lainnya sedang diperiksa Propam gabungan.

Informasi yang dihimpun, propam mengamankan barang bukti sabu seberat tujuh gram. 

Namun ini belum disebutkan oleh Erdi.

"Barang bukti tidak ada. Tapi, ada satu kasus yang ditangani oleh Direktorat Reserse Narkoba Polda Jabar yang satu kasus awalnya, itu memang ada barang buktinya. Tapi yang di polsek itu tidak ada dan kebetulan ada beberapa orang yang positif setelah dicek urinenya, ini yang akan didalami," ucap Erdi.

Erdi menyampaikan amanat Kapolda Jabar Irjen Achmad Dofiri soal ketegasan pimpinan jika ada anggotanya yang melakukan pelanggaran hingga tindak pidana.

"Pimpinan berkomitmen, siapapun yang melanggar terutama masalah narkoba akan ditindak dengan tegas dan sangat keras," ucap Erdi.

Dalam penangkapan itu, selain Kapolsek, ada satu perwira di Polsek yang turut diamankan.

"Mereka yang terlibat ancaman sanksinya penurunan pangkat hingga bisa dipecat," ucapnya.

Ia memastikan pelayanan publik di Polsek Astana Anyar seperti pembuatan SKCK masih berjalan.

"Masih berjalan karena roda organisasi harus terus berjalan, sistem sudah berjalan walaupun ada yang tidak hadir, sakit dan sebagainya, nah pelayanan tetap berjalan kan ada wakil dan personel lainnya," ujar Erdi.(mega nugraha)

Profil Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi 

Pada 2017, Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi merupakan satu dari dua wanita yang mendapat kehormatan menjadi Kapolsek di jajaran Polrestabes Bandung.

"Saya punya dua orang anak, keduanya saat ini sudah kuliah. Saya membesarkan kedua itu sendiri dan tidak merasakan kesulitan," kata Kompol Yuni kepada Tribun Jabar di Mapolrestabes Bandung, Jumat (22/12/2017).

Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi mengaku tidak kesulitan membesarkan kedua anaknya karena sejak kecil mereka sudah paham ibunya adalah seorang pekerja keras.

"Anak-anak sudah paham pekerjaan saya, yang penting perhatian dan komunikasi harus tetap dijaga dengan anak-anak. Itulah hebatnya peranan seorang ibu," kata Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi.

Kapolsek Asta Anyar, Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi
Kapolsek Asta Anyar, Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi (DOK TRIBUN JABAR/DANIEL ANDREAND DAMANIK)

Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi pun sangat menghormati peranan seorang ibu, terlebih ia sudah menjadi seorang ibu dari dua orang anak.

Menurut Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi yang seorang single parent ini, sosok ibu di tengah-tengah masyarakat sudah berubah menjadi lebih baik.

Jika seorang ibu bekerja di kantor, maka harus bisa membagi waktu.

Saat berada di rumah, menurut Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi, ia harus bisa menjadi sosok ibu yang seutuhnya mengerjakan pekerjaan di rumah dan mengatasi permasalahan keluarga.

"Luar biasa dan salutlah, kita seharusnya mengacungkan jempol kepada ibu sebagai satu wujud hormat kita," kata mantan Kasat Narkoba Polres Bogor ini.

Dalam sejarah Indonesia, kata Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi , tokoh wanita dan peranan ibu sangat besar, ibu adalah segalanya.(*)

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Kronologi Kapolsek Astana Anyar dan 11 Polisi Digerebek Propam, Ada yang Ngadu dan Ternyata Positif, .

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved