Pilkada Serentak 2022
Peluang Pilkada Serentak 2022, KPU Takalar: Kami Selalu Siap
Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Takalar berpeluang digelar pada 2022 tahun depan. Pilkada Takalar sebelumnya digelar pada 2017.
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Suryana Anas
"Soal peluangnya maju sebagai 01 atau 02, nanti kita lihat peluangnya bagaimana nanti," lanjut Wakil Ketua DPRD Sulsel ini.
Politikus Golkar Fahruddin Rangga juga menyatakan kesiapannya maju Pilkada Takalar ke depan.
Legislator DPRD Sulsel itu merupakan adik kandung dari mantan Bupati Takalar Burhanuddin Badaruddin.
Kakak Fahruddin Rangga adalah rival Syamsari Kitta dalam Pilkada Takalar 2017 lalu. Basis elektoralnya disebut-sebut masih kuat.
Senada dengan Hengky Yasin dan Indar Jaya, Fahruddin Rangga juga menyatakan kesiapannya asalkan ditugaskan partai.
Ia mengatakan digelar di 2022 ataupun 2024, perbedaannya adalah kesiapan kandidat bertarung. Fahruddin Rangga menegaskan siap bertarung.
"Buat saya 2022 dan 2024 sama saja yang membedakan adalah ketidaksiapan menghadapi dari momentum tersebut. Kalau partai menugaskan, Insyaallah saya tentu siap," kata Fahruddin Rangga.
Nama lain yang disebut-sebut bakal maju adalah Wakil Bupati Takalar Achmad Daeng Se're.
Mantan anggota DPR RI itu disebut-sebut akan "bercerai" dengan Syamsari Kitta dalam Pilkada Takalar mendatang.
Apalagi dalam sejumlah kesempatan, orang nomor dua Pemkab Takalar itu sering kali tak pernah dilibatkan dalam pengambilan keputusan Pemkab Takalar. Salah satunya mutasi ASN di dua tahun awal pemerintahan SK-HD.
Tiga anggota Fraksi Partai Nasdem utuh mengusulkan penggunaan hak interpelasi kepada Bupati Takalar Syamsari Kitta Oktober 2020 lalu. Termasuk putra Dg Se're, Muh Fadel Achmad.
Kini sejumlah anggota fraksi mulai mendorong Ketua DPD Nasdem Takalar itu untuk maju 01 Takalar ke depan.
"Sudah pasti kami mendorong kakak ketua (Haji Dede) maju 01, tapi kami berharap untuk pemerintahan SK-HD untuk fokus dulu menuntaskan P-22 sampai tahun 2022," kata anggota fraksi Nasdem, Andi Edwin Parawansyah.
Edwin mengatakan, Partai Nasdem di bawah kepemimpinan Haji Dede memiliki modal tiga kursi parlemen.
Nasdem butuh tiga kursi lagi untuk mengusung pasangan calon Bupati dan calon Wakil Bupati Takalar.