DLH Luwu Timur Temukan Penyebab Lumpur Tumpah Tutupi Jalan Poros Provinsi

TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Aktivitas pertambangan nikel PT Prima Utama Lestari di Desa Ussu, Kecamatan Malili, Luwu Timur abai terhadap lingkungan.

Imbasnya, terjadi luapan material lumpur yang menimbun jalan poros provinsi di Desa Ussu, Kecamatan Malili, Luwu Timur pada Jumat, tanggal 15 Januari 2021.

Temuan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Luwu Timur, luapan material lumpur yang menutupi badan dari areal pit PT PUL akibat overloadnya sediment pond di bagian barat pit tersebut.

Sediment pond atau kolam pengendap adalah tempat untuk menangkap run off dan menahan air ketika tanah dan kotoran lain dalam air mengendap menjadi sedimen.

Kolam pengendap diperlukan karena air keluaran yang mengandung banyak total Suspended Solid atau residu tersuspensi yang melampaui baku mutu kualitas keluaran air.

Sediment pond PT PUL berada di dua lokasi yaitu sediment pond sebelah barat terdiri dari tiga kompartemen.

Kemudian sediment pond sebelah timur terdiri dari tiga kompartemen dengan total luasan sekitar 0.3 henktare (Ha). Adapun luasan bukaan pit sekitar 10 Ha.

Sediment-sediment pond tersebut telah mengalami pendangkalan karena tidak adanya kegiatan pengerukan sedimen dalam waktu yang cukup lama.

Kabid Penataan Lingkungan DLH Luwu Timur,  Nasir DJ mengatakan DLH akan tetap lakukan pembinaan dan pengawasan terkait dengan aktivitas perbaikan tata kelola lingkungan berdasarkan arahan dan komitmen di dalam dokumen AMDAL PT PUL.

"Rencana besok kami rapat dengan PT PUL terkait hal ini. Pastinya kami tetap lakukan tupoksi kami sesuai peraturan perundangan-undangan yang berlaku," kata Nasir kepada TribunLutim.com, Selasa (19/1/2021).