Bursa Kapolri
Sesuai Prediksi Amien Rais, Jokowi Tunjuk Mantan Ajudannya Komjen Sigit Jadi Calon Kapolri
Nama mantan ajudan Presiden Joko Widodo Komjen Listyo Sigit Prabowo ini sudah tersiar jadi Kapolri sejak, Senin (11/1/2021).
TRIBUN-TIMUR.COM- Presiden Joko Widodo resmi mengajukan Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai calon kapolri oleh Presiden Jokowi.
Nama mantan ajudan Presiden Joko Widodo ini sudah tersiar jadi Kapolri sejak, Senin (11/1/2021).
Meskipun Komjen Listyo Sigit Prabowo sempat menyatakan informasi itu hoaks.
Deklarator Reformasi 1998 Amien Rais sudah memprediksi Presiden Joko Widodo akan mengajukan Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai calon Kapolri melalui akun instagramnya, 30 Desember 2019.
Surat Presiden (surpres) dari Jokowi ke Ketua DPR Puan Maharani sudah diterima di Gedung DPR, Rabu (13/1/2021).
Puan membenarkan munculnya nama Listyo.
Selanjutnya, Listyo akan menjalani uji kelayakan dan kepatutan di Komisi III DPR.
Listyo akan menggantikan Jenderal Idham Azis yang akan pensiun pada 1 Pebruari mendatang.
Sebelumnya, Komisi Kepolisian Indonesia (Kompolnas) mengirimkan 5 calon Kapolri kepada Presiden Joko Widodo.
Kelimanya adalah Wakapolri, Komjen Pol Gatot Eddy Pramono; Kepala BNPT, Komjen Pol Boy Rafli Amar; dan Kabareskrim, Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo.
Dua nama terakhir adalah Kalemdiklat, Komjen Pol Arief Sulistyanto dan Kabaharkam, Komjen Pol Agus Andrianto.
Salah satu yang menjadi sorotan dan kerap disebut-sebut sebagai calon Kapolri adalah Komjen Listyo Sigit Prabowo.
Nama Listyo Sigit mencuat setelah ikut menangkap buronan pengalihan hak tagih (cessie) Bank Bali, Djoko Tjandra pada Kamis (30/7/2020) malam.
Bahkan Listyo Sigit menjemput langsung si buronan ini dari Malaysia ke Indonesia.
Nama Listyo Sigit memang tidak terlalu asing di institusi Porli lantaran sebelum menjadi Kabareskrim, ia pernah menjabat sebagai ajudan Jokowi.