Wija To Luwu Kehilangan Sosok Bahrum Daido, Mantan Bupati Luwu Ini Dikubur di Pemakaman Covid-19

TRIBUNLUWU.COM, BELOPA - Wija To Luwu kehilangan salah satu tokoh terbaiknya; Bahrum Daido.

Semasa hidup, almarhum dikenal sebagai figur yang bersahaja. Dedikasinya untuk pembangunan Wija To Luwu tak diragukan lagi.

Almarhum meninggal dunia Sabtu (2/1/2021) hari ini.

Beberapa waktu terakhir, almarhum mukim di Perum Taman Sari Persada Raya Jatibening Baru Bekasi .

Kami satu RT dan satu RW. Beliau sangat aktif baik di lingkungan RW maupun di Masjid Darussakam. Ramadahan 1441 H, almarhum adalah ketua kegiatan Ramadhan 1441 H. Semoga Husnul Khatimah dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan keiklasan. Aamiin YRA.

Demikian ucapan duka yang dibagikan mantan Pj Gubernur Sulsel, Ahmad Tanri Bali Lamo, mengenai kepergian Bahrum Daido.

Jenazah Bahrum Daido dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tegal Alur, Jalan Benda Raya, Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat.

"Rencananya dikebumikan hari ini di Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat," tulis orang dekat Bahrum Daido, Naja, pada akun Facebook-nya.

Tegal Alur merupakan salah satu TPU yang menerima pemakaman jenazah Covid-19.

Rencana pemakaman di TPU Tegal Alur menimbulkan pertanyaan.

Apakah Bahrum Daido terpapar Covid-19 atau tidak.

Apalagi belum ada keterangan dari pihak terkait yang diterima tribun-timur.com terkait hal itu.

"Rumah duka di Perumahan Tamansari Persada Raya, Jalan Persada Golf Raya, RT 003/RW 001, Blok 13/01 Jatibening Baru, Kota Bekasi, Jawa Barat," kata Naja.

"Semoga Allah mengampuni semua kesalahan dan menerima segala amal ibadahnya, serta seluruh keluarga yang ditinggalkan senantiasa diberikan ketabahan. Amin," ucapnya.

Bahrum Daido tutup usia di Rumah Sakit (RS) Metropolitan Medical Center (MMC), Jl HR Rasuna Said Nomor 1, Karet Kuningan, Jakarta Selatan.