Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Siapa? Arsul Sani Sebut Jokowi Pasti Pilih Calon Kapolri Pengganti Jend Idham Azis yang Gini, Daftar

Siapa? Arsul Sani sebut Jokowi pasti pilih calon Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis yang gini, daftar.

Editor: Edi Sumardi
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Presiden Joko Widodo (kanan) menyalami Kapolri Jenderal Pol Idham Azis (kiri) usai penyematan tanda pangkat dalam rangkaian upacara pelantikan Kapolri di Istana Negara, Jumat (1/11/2019). Idham Azis dilantik menjadi Kapolri menggantikan Tito Karnavian yang diangkat menjadi Mendagri. 

Jenderal bintang dua yang dikabarkan potensial adalah Kapolda Metro Jaya, Irjen Mohammad Fadil Imran; Kapolda Jateng, Irjen Ahmad Luthfi; dan Kapolda Jabar, Irjen Ahmad Dofiri.

Sementara jenderal bintang tiga yang potensial adalah Wakapolri, Komjen Pol Gatot Eddy Pramono; Kabareskrim, Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo; Kabaharkam, Komjen Pol Agus Andrianto; dan Kabaintelkam, Komjen Pol Rycko Amelza Dahniel. 

Sedangkan jenderal bintang tiga yang bertugas di luar struktur Polri antara lain Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Pol Boy Rafli Amar; Sekretaris Utama Badan Intelijen Negara (BIN), Komjen Pol Bambang Sunarwibowo.

Kompolnas masih menjaring

Komisioner Komisi Kepolisian Nasional ( Kompolnas ) Poengky Indarti mengatakan, pihaknya masih terlibat proses penyaringan terhadap nama calon Kapolri.

Poengky mengatakan, pihaknya pada awal Desember 2020 menggelar beberapa focus group discussion (FGD) untuk mendapatkan masukan-masukan dari internal Polri, tokoh masyarakat dan akademisi terkait kriteria calon Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis.

"Kriteria tersebut sedang kami sesuaikan dengan kriteria Pasal 11 Ayat (6) UU Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia," kata Poengky saat dihubungi, Sabtu (2/1/2021).

Poengky menjelaskan, merujuk pada Pasal 11 Ayat (6) tersebut, kriteria calon Kapolri adalah perwira tinggi Kepolisian Negara Republik Indonesia yang masih aktif dengan memerhatikan jenjang kepangkatan dan karir.

Ia mengatakan, jenjang kepangkatan adalah penyandang pangkat tertinggi di bawah Kapolri (prinsip senioritas).

Sementara itu, jenjang karier adalah pengalaman penugasan dari calon Kapolri pada berbagai bidang profesi kepolisian atau berbagai macam jabatan di kepolisian.

Lebih lanjut, Poengky mengatakan, berdasarkan rujukan pasal 11 tersebut dan masukan dari berbagai pihak, Kompolnas akan melihat data rekam jejak, integritas dan prestasi calon Kapolri.

Selanjutnya, nama calon Kapolri tersebut diberikan kepada Presiden Jokowi.

"Jadi dalam waktu dekat kami akan menyampaikan nama-nama calon Kapolri beserta alasan pertimbangannnya, untuk dapat dipilih Presiden. Adalah hak prerogatif Presiden untuk memilih calon Kapolri," kata dia.

Kepala Staf Presiden Moeldoko sebelumnya menyebut, Presiden Jokowi punya kunci sendiri untuk menentukan calon Kapolri.

"Presiden juga punya kunci sendiri untuk menentukan siapa yang akan menjabat," kata Moeldoko di Kantor KSP, Jakarta, Selasa (1/12/2020).

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved