Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kaleidoskop 2020

Kaleidoskop 2020: Bupati, Wakil Bupati, dan Eks Bupati Wajo Meninggal, Ada yang Terpapar Covid-19

Bicara soal tahun 2020, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan kehilangan banyak sosok orang-orang hebatnya.

Penulis: Hardiansyah Abdi Gunawan | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/HARDIANSYAH ABDI
Kolase foto-Radi A Gany, Andi Syahrir Kube Dauda, dan Andi Burhanuddin Unru. 

TRIBUNWAJO.COM, SENGKANG - Kita semua sepakat, tahun 2020 adalah tahun yang berat dan menguras banyak energi meski kita lebih banyak berdiam di rumah.

Pandemi covid-19 menghajar semua sisi kehidupan.

Bicara soal tahun 2020, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan kehilangan banyak sosok orang-orang hebatnya.

Sepanjang 2020, dua orang yang pernah menjabat bupati dan satu wakil bupati berpulang ke sisi Tuhan.

Siapa saja mereka?

1. Radi A Gani (Bupati Wajo 1985-1993)

Sejak Kabupaten Wajo dipimpin seorang Bupati pada 1957, Radi A Gani adalah Bupati Wajo ke-7.

Mantan Rektor Universitas Hasanuddin kelahiran Watansoppeng, 30 Oktober 1942 itu wafat pada Kamis (13/2/2020) lalu.

Dirinya mengembuskan napas terakhirnya pada usia 77 tahun di RS Unhas. 

2. Andi Syahrir Kube Dauda (Wakil Bupati Wajo 2014-2019)

Mantan Camat Pitumpanua itu mengembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Siloam Makassar pada Senin (29/6/2020) lalu.

Andi Riri, sapaan akrabnya, lahir di Sengkang, 19 Mei 1963 wafat di usia 57 tahun.

3. Andi Burhanuddin Unru (Bupati Wajo 2009-2019)

Kepergian bupati yang memimpin Kabupaten Wajo selama 10 tahun itu cukup mengejutkan. 

Mengembuskan napas terakhirnya di RS Siloam, pada Minggu (29/11/2020), dirinya dinyatakan terpapar virus corona atau Covid-19.

Anak dari Bupati Wajo, Andi Unru yang lahir di Wajo, 21 Desember 1949 dimakamkan secara khusus di Kelurahan Urayyang, Kecamatan Majauleng.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved