Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Jadi Mensos, Tri Rismaharini Peluang Besar Jadi Rival Anies Baswedan atau Khofifah Indar Parawansa?

Presiden Joko Widodo melantik Tri Rismaharini menjadi Menteri Sosial. Selama ini dikaitakan akan menjadi rival Anies Baswedan atau Khofifah.

Editor: Muh Hasim Arfah
handover
Jadi Mensos, Tri Rismaharini Peluang Besar Jadi Rival Anies Baswedan atau Khofifah Indar Parawansa 

Presiden Joko Widodo melantik Tri Rismaharini menjadi Menteri Sosial. Selama ini dikaitakan akan menjadi rival Anies Baswedan atau Khofifah Indar Parawansa di Pilgub mendatang. 

TRIBUN-TIMUR.COM – Selama tujuh hari lamanya nama Tri Rismaharini berputar untuk menggantikan koleganya, Juliari Batubara.

Akhirnya, atas restu PDIP dibawah kepemimpinan Megawati Soekarno Putri, Wali Kota Surabaya ini promosi.

Ia menjadi menteri sosial dari kalangan perempuan kedua setelah Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Pawangsa.  

Apakah Tri Rismaharini akan menjadi lawan kuat Khofifah Indar Parawansa di Pilgub Jatim mendatang? Atau justru masuk ke gelanggang Pilgub DKI Jakarta melawan Anies Baswedan?

Risma dan Khofifah sering cekcok selama menangangi pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). 

Khofifah pernah menanggap penanganan Covid-19 di Surabaya lambat terutama klaster pabrik PT. H.M Sampoerna, pada awal Mei. 

Kemudian, Khofifah dan Risma sempat beda suara soal penerapan new normal pada Mei.

Saat Gubernur Jatim bersiap menerapkan New Normal, Risma menyebut belum saatnya dengan alasan tenaga medis masih berjuang.

Terakhir, Risma meminta Khofifah tak lagi menerapkan PSBB di Surabaya.

Selanjutnya, Risma sering masuk dalam bursa calon gubernur DKI Jakarta 2022 mendatang. 

Bahkan PSI bersiap mengusung Tri Rismaharini jika berniat maju dalam Pilgub DKI Jakarta 2020

Beredar isu bahwa Risma akan diusung Megawati untuk maju menjadi calon Gubernur DKI Jakarta di Pilkada.Menanggapi hal itu, Risma mengatakan menyerahkan semuanya kepada Tuhan untuk mengatur jalan hidupnya.

"Nanti itu Tuhan akan mengatur jalan hidup saya. Semua saya serahkan pada Tuhan, karena saya nggak mau kemudian saya punya nafsu kekuasaan," ujar Risma di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Sabtu (11/1/2020).

"Itu yang saya nggak mau karena itu berat, makanya saya nggak mau mikir. Siapapun yang minta (jadi gubernur), saya ketawa dan ya udah lepas," imbuhnya.

Juliari Batubara mengundurkan diri setelah terjerat korupsi fee Rp17 miliar bantuan langsung masyarakat terdampak Covid-19.

Seperti diketahui, Juliar yang merupakan politikus dari PDI Perjuangan tersebut tersangkut perkara korupsi bantuan sosial (bansos) Covid-19.

Adapun informasi wanita yang akrab disapa Risma itu mendapat tawaran mensos disampaikan oleh Plt Ketua DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Surabaya, Yusuf Lakaseng.

"Saya dapat kabar, Ibu Risma ditunjuk Presiden RI Joko Widodo menjadi Menteri Sosial di Kabinet Indonesia Maju," kata Yusuf dalam acara tasyakuran kemenangan pasangan Eri Cahyadi-Armuji pada Pilkada di Surabaya, Minggu (13/12/2020).

Yusuf mengatakan, pihaknya meyakini kinerja Risma cukup bagus, terlebih dalam mengubah wajah Surabaya. Itu sebabnya, Risma dianggap pantas menjabat posisi menteri.

"Di Surabaya, wali kota bisa langsung meloncat ke menteri, tanpa harus menjadi Gubernur Jawa Timur terlebih dahulu," ujar Yusuf.

Tri Rismaharini akan mengakhiri jabatannya awal tahun 2021. 

Wali Kota perempuan ini sudah menjabat wali kota Surabaya selama 2 periode. 

Sebelumnya, jabatan menteri sosial juga pernah dipegang Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa

Khofifah Indar Parawansa bukan kader PDIP. 

Saat Pilgub Jatim 2018 lalu, Khofifah Indar Parawansa mengalahkan usungan PDIP. 

Khofifah Indar Parawansa ( Kader PKB ) berpasangan Emil Dardak mengalahkan Saifullah Yusuf ( Kader PKB )- Puti Guntur Soekarno ( Kader PDI Perjuangan ).

Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak mendapat 53,55%. 

Sedangkan,  Saifullah Yusuf - Puti Guntur Soekarno meraih 46,45%. 

Usungan PDI Perjuangan kalah telak dari Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak. 

Padahal, kala itu sudah menjadikan putri Guntur Soekarno Putra, Puti Guntur Soekarno sebagai calon wakil gubernur. 

Akankah PDI Perjuangan mengusung Tri Rismaharini menjadi penantang Khofifah Indar Parawansa pada Pilgub Jatim mendatang? 

Dikutip dari wikipedia, Tri Rismaharini adalah anak ketiga dari lima bersaudara dari pasangan Mochammad Chuzaini dan Siti Mudjiatun.

Ia lahir di Kediri, Jawa Timur pada tanggal 20 November 1961.

Masa kecil Risma lebih banyak dihabiskan di Kediri.

Dikarenakan beberapa hal, Risma dan saudara-saudaranya harus pindah ke Surabaya ketika menjelang usia remaja.

Tri Rismaharini menikah dengan Djoko Saptoadji dan dikaruniai 2 orang putra-putri bernama Fuad Bernardi dan Tantri Gunarni.

Risma juga masih memiliki hubungan keluarga dengan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan di Kabinet Indonesia Bersatu II, Mohammad Nuh dari nasab ayahnya.

Suara dari Bone

Di bawah kepemimpinan Tri Rismaharini, Kemensos diharapkan bisa menyelesaikan sejumlah masalah. Termasuk, mengembalikan kepercayaan masyarakat kepeda Kemensos.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bone, Andi Promal Pawi, rabu (23/12/2020) menyatakan mensos yang baru bisa lebih baik kinerjanya.

"Semoga Ibu Risma bisa lebih berprestasi seperti ketika beliau menjadi wali Kota Surabaya," katanya.

Dia meminta agar pelayanan kepada masyarakat lebih ditingkatkan, terlebih kepada masyarakat yang masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Terutama, perbaikan data DTKS agar program-program sosial lebih tepat sasaran, sehingga data Kemensos dan Dinsos di daerah ada kesamaan. 

"Harus diadakan dan verifikasi dan validasi  data DTKS kerjsama Kemensos dengan Dinsos di daerah agar betul-betul valid," tuturnya.(hasim arfah/kaswadi anwar/kompas.com/tribunnews.com)

Pendidikan

  • Sekolah Dasar Negeri Kediri (lulus 1973).
  • Sekolah Menengah Pertama Negeri 10 Surabaya ( lulus 1976)
  • SMA Negeri 5 Surabaya (lulus 1980)
  • Jurusan Arsitektur Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya (lulus 1987).
  • Pascasarjana Manajemen Pembangunan Kota di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya (lulus 2002)

Riwayat jabatan  

  • Kepala Seksi Tata Ruang dan Tata Guna Tanah Badan Perencanaan Pembangunan Kota Surabaya (1997)
  • Kepala Seksi Pendataan dan Penyuluhan Dinas Bangunan Kota Surabaya (2001)
  • Kepala Cabang Dinas Pertamanan Kota Surabaya (2001)
  • Kepala Bagian Bina Pembangunan (2002)
  • Kepala Bagian Penelitian dan Pengembangan (2005)
  • Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Surabaya (2005)
  • Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota Surabaya (2008)
  • Wali Kota Surabaya (2010-2015; 2016-Sekarang)
  • Presiden United Cities and Local Governments Asia-Pacific (2018-Sekarang)
  • Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Pendidikan dan Kebudayaan (2019-Sekarang).(*)

Artikel ini sebagain telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Soal Peluang Maju di Pilkada DKI, Tri Rismaharini Bilang Tuhan yang Akan Atur Jalan Hidupnya, https://www.tribunnews.com/nasional/2020/01/11/soal-peluang-maju-di-pilkada-dki-tri-rismaharini-bilang-tuhan-yang-akan-atur-jalan-hidupnya

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved