Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Polisi Minta Jatah ke PSK

BIKIN MALU! Anak Buah Jenderal Idham Azis Dilapor Peras PSK Inisial MIS, Minta Jatah Setiap Malam

Duhh sungguh bikin malu, Anak Buah jenderal Idham Azis bikin ulah lagi. Harusnya melindungi masyarakat, namun tidak untuk anggota polisi yang satu in

Editor: Rasni
Kolase tribun timur / Rasni Gani
Ilustrasi Anak Buah Jenderal Idham Azis Dilapor Peras PSK Inisial MIS, Minta Jatah Setiap Malam 

TRIBUN-TIMUR.COM - Duhh sungguh bikin malu, Anak Buah jenderal Idham Azis bikin ulah lagi.

Harusnya melindungi masyarakat, namun tidak untuk anggota polisi yang satu ini. Dia justeru dilaporkan memeras PSK inisial MIS masih berumur 21 tahun.

Dia bahkan minta jatah setiap malam juga sempat setubuhi korban di kostannya.

PSK cantik asal Bali itu melaporkan polisi inisial RCN karena setiap malam minta jatah setoran Rp 500 ribu. 

Tak tahan lagi dengan perlakuan koran, MIS melaporkan terduga pelaku didampingi kuasa hukumnya, Charlie Usfunan ke Polda Bali, Jumat (18/12/2020).

Kronologi

Kuasa hukum korban, Charlie Usfuna, menjelaskan MIS awalnya bekerja di sebuah hotel di kawasan Badung, Bali.

Celakanya, kliennya kena PHK. Demi bertahan hidup, korban memilih menjadi PSK dan menawarkan jasa lewat aplikasi MiChat, sejak tiga pekan lalu.

"Korban punya masalah ekonomi dan terpaksa menjual diri melalui aplikasi Michat," katanya di Polda Bali.

Charlie menjelaskan, kasus dugaan pemerasan itu terjadi ketika MIS melayani jasa seorang pria hidung belang pada Rabu (16/12/2020).

Mereka bertransaksi di kamar kos milik MIS di Denpasar.

Setelah pria tersebut masuk dan hendak berhubungan badan, tiba-tiba seorang oknum polisi berinisial RCN menggedor pintu kamar kos korban.

Lantas RCN menunjukkan kartu anggotanya. Ia mengancam akan membawa MIS ke kantor polisi.

"Sebelum berhubungan ada yang masuk dan mengaku anggota polisi dengan menunjukan tanda pengenal," terangnya.

Oknum polisi itu lalu mengusir pria yang bertransaksi dengan MIS.

"Setelah itu, oknum polisi itu menyetubuhi MIS," kata Charlie.

RCN juga mengambil Ponsel milik MIS.

Ia minta uang sebesar Rp 1,5 juta untuk menebus ponsel tersebut.

Selain itu, RCN juga memeras MIS dengan dalih "uang keamanan".

"Awalnya minta handphone dan setiap sebulan meminta setoran Rp 500.000," jelas Charlie.

Sementara itu, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Bali, Kombes Pol Dodi Rahmawan,membenarkan adanya laporan tersebut.

MIS, kata dia, sedang didampingi penyidik dari Subdit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) dan penyidik Bid Propam Polda Bali.

"Untuk menerima pengaduan dan melakukan proses sidik lebih lanjut," kata Dodi melalui pesan WhatsApp, Jumat.

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul PSK Cantik Laporkan Oknum Polisi yang Peras Dirinya, Minta Setoran Rp500 Ribu Per Bulan

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved