Muktamar PPP di Makassar
1.211 Suara Akan Memilih Ketua Umum PPP Baru di Makassar
Tiga hari lagi Muktamar Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akan berlangsung. Forum tertinggi partai berlambang Ka'bah itu akan dihelat di Makassar
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Tiga hari lagi Muktamar Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akan berlangsung.
Forum tertinggi partai berlambang Ka'bah itu akan dihelat di Kota Makassar, Sulawesi Selatan pada tanggal Jumat 18 hingga 21 Desember 2020.
Ketua DPW PPP Sulsel, Muhammad Aras mengatakan, jumlah suara yang diperebutkan calon Ketua Umum PPP ada 1.211 suara. Sistem pemilihannya one vote one delegasi.
Aras mengatakan, ada beberapa daerah yang memiliki dua suara, ada pula tiga suara, 4 suara. Sehingga kader itu bisa berikan suara bobot 2 suara.
Ia mencontohkan seperti DPW Sulsel punya 3 suara, yaitu ketua DPW, sekretaris DPW, dan fraksi.
"Saya bisa salurkan suara bobot 3," bebernya.
Sementara Kabupaten Gowa yang punya Ketua DPRD, maka punya 4 suara.
"8 kursi DPRD maka perwakilan ditambah 2 representasi fraksi. Ketua DPC-nya punya bobot suara 4," tambah Aras.
Menurutnya, ada sejumlah nama-nama kandidat Ketua Umum partai berlambang Ka'bah ini.
Seperti Suharso Monoarfah, Mardiono, Amir Uskara, Arsul Sani, Taksir Yasin, Khofifah Indar Parawansa, Gus Ipul, dan Sandiaga Uno
Namun, Aras mengatakan baru nama Suharso Monoarfa yang muncul ke permukaan. Kandidat-kandidat lainnya disebutkan belum berani memunculkan diri.
"Masih Pak Suharso yang sementara muncul, lainnya belum memunculkan diri. Nanti kita lihat terakhir," kata Aras kepada Tribun Timur, Selasa (15/12/2020).
"Yang lain belum memunculkan diri," tambah Aras.
Aras menambahkan, PPP Sulsel sendiri belum menentukan pilihannya. Sebab Amir Uskara sebagai tokoh Sulsel belum menyatakan diri maju.
"Tapi kalau Pak Amir ingin kita dukung, kenapa tidak. Apalagi beliau kader asli Sulsel, peluang kita usung sangat terbuka," tandasnya.