Pilwali Makassar 2020
Debat Kandidat Kedua Pilwali Makassar Digelar 24 November, Ini Temanya
KPU Kota Makassar memilih lokasi debat digelar di luar Kota Makassar atas rekomendasi Polrestabes dan Bawaslu
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Imam Wahyudi
Antara lain rentang waktu dan persiapan menuju debat ketiga. Kedua pengambilan waktu pada hari kerja dinilai memiliki efek yang positif dalam menyukseskan berlangsungnya debat kedua ini.
"Yang pertama karena kita mempertimbangkan jarak dari debat kedua menuju debat ketiga. Kan jaraknya 10 hari. Jadi kita pikir itu cukup untuk melakukan persiapan," ucap Endang.
Endang mengatakan KPU Makassar memiliki sederet tahapan yang harus dilaksanakan. Olehnya KPU Makassar memilih waktu debat pada hari Selasa 24 November 2020.
Sementara pemilihan waktu di hari Selasa dinilai bisa meminimalisir hal-hal negatif. Seperti potensi kerumunan massa dan antusias nonton bareng di tempat-tempat tertentu.
"Kita sengaja ambil hari kerja supaya masyarakat tidak terlalu masif merencanakan nonton bareng. Setidaknya, waktu di luar hari libur bisa sedikit menghindarkan masyarakat dari kerumunan."
"Meskipun debatnya di malam hari, tapi kan kalau hari kerja biasanya masyarakat lelah setelah beraktivitas seharian dengan pekerjaannya. Makanya kita juga imbau mereka agar nonton bareng di rumah saja," jelas Endang.
Sementara terkait sejumlah catatan yang diberikan oleh sejumlah paslon, KPU Makassar mengaku sudah mengantisipasi hal tersebut dan siap melaksanakan apa yang menjadi catatan masing-masing paslon.
"Kita akan imbau para paslon untuk tidak membawa pendukung ke lokasi debat. Kita akan lampirkan di surat undangan nanti," ujarnya.
"Sementara untuk teknis dan durasi, kita juga sudah sepakat menambah durasi menjawab untuk masing-masing paslon. Jadi waktu menjawabnya lebih banyak dibanding debat perdana," beber Endang.