KPK RI
Anggota DPRD Polman Diperiksa Marathon KPK Soal Kasus APBD 2016-2017
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pemeriksaan marathon kepada anggota DPRD Polman, Rabu (18/11/2020).
Andi Ian Rusali Masdar diambil keterangannya oleh penyidik KPK tidak berlangsung lama. "Saya Sebentar, karena saya hanya lama menunggu," ujar Andi Ian Rusali Masdar.
mantan Sekretaris DPRD Polman Bakhtiar Musdalifah juga menghadiri pemanggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Pantauan Tribun, mantan Sekretaris DPRD Polman Bakhtiar Musdalifah memasuki ruang pemeriksaan KPK di aula Markas Kepolisian Resor Polewali Mandar sekitar pukul 11.40 wita.
mantan Sekretaris DPRD Polman Bakhtiar Musdalifah membawa map berisi berkas warna putih. Tidak cukup satu jam, atau tepatnya pukul 12.19 wita, Bachtiar meninggalkan ruangan pemeriksaan.
Sekitar pukul 13.00 wita, mantan Sekretaris DPRD Polman Bakhtiar Musdalifah kembali memasuki ruang pemeriksaan sembari membawa map warna biru berisi berkas.
mantan Sekretaris DPRD Polman Bakhtiar Musdalifah enggan memberikan komentar sepatah katapun terkait kehadirannya di aula Mapolres KPK.(tribun polman/hasan basri)

“Saya tidak tau karena saya sudah tidak aktif dan saat itu saya ikut kampanye.”
Andi Ian Rusali Masdar

“Karena masih proses kegiatan upaya penyelidikan, kami belim bisa menyampaikan lebih lanjut mengenai kegiatan dimaksud.”
Jubir KPK Ali Fikri
MEREKA DIPERIKSA KPK
- Ridwan (PKPI)
- HJ. Nurbaeti (PDIP)
- Juanda (Demokrat)
- Hasnawi Hamarong (Hanura)
- Agus Pranoto (Golkar)
- Nurdin Tahir (PKB)
- Sahabuddin (PKB)
- Rudi Hamzah (PDIP)
- Karmi (PKS)
- Syaiful (PDIP)
- Rusnaedi (Demokrat)
- Raden Mulyo (Golkar)
- Andi Alyawanti
- Sukmawati Salam
- Hasanuddin
- Andi Ian Rusali Masdar
- mantan Sekretaris DPRD Polman Bakhtiar Musdalifah