Rabu Wekasan
DOA Tolak Bala Rabu Wekasan atau Rebo Wekasan, Tulisan Arab & Latin Lengkap dengan Artinya
DOA Tolak Bala Rabu Wekasan / Rebo Wekasan, Tulisan Arab & Latin Lengkap dengan Artinya
TRIBUN-TIMUR.COM - Sebagian muslim, hari ini mengerjakan amalan Sholat Sunnah Rebo Wekasan.
Rebo Wekasan adalah Rabu terkahir di Bulan Safar yang jatuh pada 14 Oktober 2020.
Rebo Wekasan juga dikenal dengan sebutan Arba Mustakmir.
Amalan Sholat Sunnah Rebo Wekasan atau Rabu terakhir ini tidak dicontohkan oleh Rasulullah Muhammad SAW.
Baca juga: Hukum Shalat Rebo Wekasan / Rabu Wekasan Tak Ada dalam Islam, Shalat Hajat Ada Cek Niat & Tata Cara
Hanya saja sebagian umat Islam meyakini Rebo Wekasan ini ada amalan yang bisa dilakukan sebagai penolak bala, yakni sholat tolak bala.
Selain mengerjakan Sholat Rebo Wekasan, muslim juga dapat memanjatkan doa-doa yang dibaca untuk tolak bala.
Berikut ini tribunjabar.id rangkum, doa-doa yang dibaca untuk tolak bala.
اَللَّهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا الْغَلاَءَ وَالْبَلاَءَ وَالْوَباَءَ وَالْفَحْشَاءَ وَالْمُنْكَرَ وَالسُّيُوْفَ الْمُخْتَلِفَةَ وَالشَّدَائِدَ وَالْمِحَنَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ مِنْ بَلَدِنَا هَذَا خَاصَّةً وَمِنْ بُلْدَانِ اْلمُسْلِمِيْنَ عَامَّةً إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْئٍ قَدِيْرٌ
Allahummadfa’ ‘annal ghalaa’a wal balaa’a wabaa’a wal fahsyaa’a wal munkara was suyuufal mukhtalifata wasy syadaa’ida wal mihana maadhahara minhaa wa maabaathana min balaadinaa haadhaaa khaassatan wa min buldaanil muslimiina aammatan. Innaka ‘alaa kulli syai’in qadiir
Artinya:
"Ya Allah Tuhan kami.”
“Hindarkanlah kami dari malapetaka, bala dan bencana, kekejian dan kemunkaran, sengketa yang beraneka, kekejaman dan peperangan, yang tampak dan tersembunyi dalam negara kami khususnya, dan dalam negara kaum muslimin umumnya.”
“Sesungguhnya Engkau Ya Allah Maha Berkuasa atas segala sesuatu."
Demikian doa talak bala ini diajarkan ulama agar masyarakat meminta perlindungan kepada Allah SWT.
Doa ini juga cocok ketika suatu negara dalam keadaan genting, peperangan hingga rerusuhan.
Dalam Islam, doa merupakan senjata umat mukmin untuk memohon perlindungan dari sang Maha Kuasa.

Baca juga: Apa itu Rabu Wekasan? Jatuh 14 Oktober 2020, Berikut Amalan-amalan Tolak Bala dalam Islam
Baca juga: Rabu Wekasan Menurut Islam & Hukum Memperingati Rebo Wekasan Menurut Pendiri NU KH Hasyim Asy’ari
Doa Qunut Nazilah
Selain doa tolak bala di atas muslim juga dapat memanjatkan doa qunut nazilah.
Doa qunut nazilah ini dibaca setelah ruku’ pada rakaat terakhir sholat fardhu.
Dikutip dari laman resmi MUI, doa qunut nazilah dibaca pelan saat salat Dhuhur dan Ashar.
Sedangkan saat salat Maghrib, Isya dan Subuh doa qunut nazilah dibaca secara Jahiriyah atau keras.
Berikut ini bacaan doa qunut nazilah
اللَّهُمَّ إنَّا نَسْتَعِينُكَ وَنَسْتَغْفِرُكَ وَنَسْتَهْدِيكَ وَنُؤْمِنُ بِكَ وَنَتَوَكَّلُ عَلَيْكَ وَنُثْنِي عَلَيْكَ الْخَيْرَ كُلَّهُ نَشْكُرَكَ وَلَا نَكْفُرُكَ وَنَخْلَعُ وَنَتْرُكُ مَنْ يَفْجُرُكَ اللَّهُمَّ إيَّاكَ نَعْبُدُ وَلَك نُصَلِّي وَنَسْجُدُ وَإِلَيْكَ نَسْعَى وَنَحْفِدُ نَرْجُو رَحْمَتَك وَنَخْشَى عَذَابَكَ إنَّ عَذَابَك الْجِدَّ بِالْكُفَّارِ مُلْحَقٌ
Allahumma inna nasta‘inuka wa nastaghfiruk, wa nastahdika wa nu’minu bik wa natawakkalu alaik, wa nutsni alaikal khaira kullahu nasykuruka wa la nakfuruk, wa nakhla‘u wa natruku man yafjuruk. Allahumma iyyaka na‘budu, wa laka nushalli wa nasjud, wa ilaika nas‘a wa nahfid, narju rahmataka wa nakhsya adzabak, inna adzabakal jidda bil kuffari mulhaq.
Artinya:
"Tuhan kami, kami memohon bantuan-Mu, meminta ampunan-Mu, mengharap petunjuk-Mu, beriman kepada-Mu, bertawakkal kepada-Mu, memuji-Mu, bersyukur dan tidak mengingkari atas semua kebaikan-Mu, dan kami menarik diri serta meninggalkan mereka yang mendurhakai-Mu.”
“Tuhan kami, hanya Kau yang kami sembah, hanya kepada-Mu kami hadapkan shalat ini dan bersujud, hanya kepada-Mu kami berjalan dan berlari.”
“Kami mengaharapkan rahmat-Mu. Kami takut pada siksa-Mu karena siksa-Mu yang keras itu akan menimpa orang-orang kafir."
Baca juga: Apa itu Rabu Wekasan? Jatuh 14 Oktober 2020, Berikut Amalan-amalan Tolak Bala dalam Islam
Baca juga: Rabu Wekasan Menurut Islam & Hukum Memperingati Rebo Wekasan Menurut Pendiri NU KH Hasyim Asy’ari
Doa-doa untuk Para Pemimpin Negeri agar Diberikan Taufik
Aksi demo besar-besaran para buruh atau pekerja tengah melanda Indonesia.
Hal ini dipicu karena kebijakan pemerintah tentang UU Cipta Kerja yang dinilai kontroversial dan tak selaras dengan pandangan rakyat.

Ada beberapa poin yang dirasa membebani masyarakat.
Lantas, bagaimanakah pandangan Islam mengenai hal ini?
Apa yang sebaiknya dilakukan rakyat ketika menghadapi kebijakan dan pemimpin yang tak sejalan?
Rupanya hal ini telah diwasiatkan jauh-jauh hari oleh Rasulullah SAW.
Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda bahwa kelak umatnya akan mendapati orang-orang atau pemimpin yang egois, di mana mereka hanya mementingkan dirinya, ia tidak perduli atas kemaslahatan orang lain.
Meski begitu, selanjutnya Rasulullah SAW memberikan wasiat bagaimana umat bersikap terhadap pemimpinnya tersebut.
Ustaz Hafizh Abdul Rohman menceritakan dari sumber hadits yang menerangkan wasiat Rasulullah melalui Abu Dzarrin Al Ghifari.
Rasulullah Muhammad SAW berkata, "Tidak halal baginya seseorang memberontak kepada penguasa kendatipun ia zalim."
Rasulullah berwasiat, jika terjadi demikian maka kuncinya bersabarlah, walaupun yang menjadi pemimpin kalian adalah hamba sahaya.
Dalam Islam telah diatur, bagaimana rakyat dapat memberikan nasihat kepada para pemimpin secara syar’i.
Dalam Islam, pemimpin sejatinya adalah pemelihara bumi dan wakil dari rakyat.
Maka kehidupan yang sejahtera dan damai diamanahkan melalui para pemimpin.
Kini, di tengah kebijakan rancangan UU Cipta Kerja kontroversial, rakyat dibuat khawatir.
Aksi demo besar-besar terjadi hampir di seluruh wilayah menolak undang-undang Cipta Kerja tersebut.
Selain ikhtiar memberikan nasihat, rakyat dapat membantu agar para pemimpin dapat mengambil keputusan terbaik.
Satu di antaranya, melaui harapan dan untaian doa-doa kebaikan para pemimpin.
Berikut doa-doa yang dapat dipanjatkan memohon kebaikan pemimpin, dilansir tribunjabar.id dari berbagai sumber.
#1 Doa untuk memohon kebaikan Pemimpin Negeri
اَللَّهُمَّ أَصْلِحْ وُلَاةَ أُمُوْرِنَا، اَللَّهُمَّ وَفِّقْهُمْ لِمَا فِيْهِ صَلَاحُهُمْ وَصَلَاحُ اْلإِسْلَامِ وَالْمُسْلِمِيْنَ، اَللَّهُمَّ أَعِنْهُمْ عَلَى الْقِيَامِ بِمَهَامِهِمْ كَمَا أَمَرْتَهُمْ يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ. اَللَّهُمَّ أَبْعِدْ عَنْهُمْ بِطَانَةَ السُّوْءِ وَالْمُفْسِدِيْنَ وَقَرِّبْ إِلَيْهِمْ أَهْلَ الْخَيْرِ وَالنَّاصِحِيْنَ يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ اَللَّهُمَّ أَصْلِحْ وُلَاةَ أُمُوْرِ الْمُسْلِمِيْنَ فِيْ كُلِّ مَكَانٍ
“Ya Allah, jadikanlah pemimpin kami orang yang baik. Berikanlah taufik kepada mereka untuk melaksanakan perkara terbaik bagi diri mereka, bagi Islam, dan kaum muslimin.”
“Ya Allah, bantulah mereka untuk menunaikan tugasnya, sebagaimana yang Engkau perintahkan, wahai Rabb semesta alam.”
“Ya Allah, jauhkanlah mereka dari teman dekat yang jelek dan teman yang merusak. Juga dekatkanlah orang-orang yang baik dan pemberi nasihat yang baik kepada mereka, wahai Rabb semesta alam. “
“Ya Allah, jadikanlah pemimpin kaum muslimin sebagai orang yang baik, di mana pun mereka berada.”
#2 Doa memohon diberikan taufik untuk pemimpin
اللهم اجعل بلادنا بلدة طيبة ترضاها واجعل شعبنا شعبا صالحا طائعا لإرادتك واهد زعماءنا صراطك المستقيم وسهلهم لوفاء أماناتهم وعهدهم وصولا إلى الانطلاق لحياة شعبنا نحو مستقبلهم الزاهر
Allohumma ij’al biladana baldatan thoyyibatan tardhoha waj’al sya’bana sya’ban shālihan thā’ian li iradiatika wahdi zu’amaana shirothokal mustaqīm wa sahhilhum li wafai amānātihim wa ‘ahdihim wushulan ilal inthilaq li hayati sya’bina nahwa mustaqbalihimuz zahir
Artinya:
"Ya Allah, jadikanlah negeri kami sebagai negeri yang maju yang Engkau ridai. Jadikanlah bangsa kami sebagai bangsa yang saleh dan taat pada kehendak-Mu."
"Berikanlah petunjuk jalan yang lurus untuk pemimpin-pemimpin kami."
"Berikanlah kemudahan bagi mereka untuk menunaikan tanggung jawab dan janjinya (sebagai pemimpin) untuk keberhasilan kehidupan bangsa kami menuju masa depan yang cerah menjanjikan."
Doa ini dikutip dari bincangsyariah.com, pernah diistikamahkan oleh Almarhum K.H. Makhtum Hannan, sesepuh Pondok Pesantren Babakan Ciwaringin Cirebon.
#3
Dalam kitab Abwabul Faraj, Sayid Muhammad bin Alwi al-Maliki menyebutkan sebuah doa untuk kebaikan para pemimpin. Berikut lafadz doanya;
وَاْلِاحْسَانِ اِلَيْهِمْ وَالشَّفَقَةِ عَلَيْهِمْ وَاْلِاعْتِنَاءِ بِمَصَالِحِهِمْ وَحَبِّبْهُمْ اِلَى الرَّعِيَّةِ وَحَبِّبِ
Allohumma ashlih wulatal muslimina lil ‘adli fi ro’ayahum wal ihsani ilaihim wasy syafaqoti ‘alaihim wal i’tina-i bi masholihihim wa habbibhum ilar ro’iyyati wa habbibir ro’iyyata lahum wa waffiqhum li shirothikal mustaqimi wal ‘amali bi wadzo-ifi dinikal qowimi.
Artinya:
“Ya Allah, perbaikilah para pemimpin kaum muslimin, berilah mereka taufik-Mu hingga mereka bisa bersikap adil terhadap rakyat mereka, dan dapat berbuat baik kepada mereka, bersikap lembut kepada mereka, mau mendengar keluhan mereka, dan memperhatikan maslahat mereka, buatlah mereka agar mencintai rakyatnya dan buatlah rakyat agar mencintai mereka. “
“Berilah mereka taufik-Mu agar tetap berada di jalan-Mu yang lurus, dan senantiasa mengamalkan ajaran agama-Mu yang lurus.”
Demikian, itulah doa-doa yang dapat dipanjatkan rakyat khususnya muslim memohon kebaikan para pemimpin agar diberi taufik dan jalan yang lurus dan diridha
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Doa-doa Dibaca untuk Tolak Bala Setelah Sholat Sunnah Rebo Wekasan, Berikut Doa Keselamatan Umat, https://jabar.tribunnews.com/2020/10/14/doa-doa-dibaca-untuk-tolak-bala-setelah-sholat-sunnah-rebo-wekasan-berikut-doa-keselamatan-umat?page=all.