Mahasiswa UNM Kembali Unjuk Rasa
BREAKING NEWS: Masih Tentang Penolakan Omnibus Law, Mahasiswa UNM Unjuk Rasa di DPRD Sulsel
Penolakan Undang-Undang (UU) Omnibus Law Cipta Kerja di berbagai daerah masih terus berlangsung, Selasa (13/10/2020).
Penulis: Rudi Salam | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Penolakan Undang-Undang (UU) Omnibus Law Cipta Kerja di berbagai daerah masih terus berlangsung, Selasa (13/10/2020).
Salah satunya di Kota Makassar.
Para demonstran kembali turun ke jalan untuk menyampaikan aspirasinya pasca UU Omnibus Law Cipta Kerja disahkan oleh DPR RI pada Senin (5/10/2020) lalu.
Pantauan tribun-timur.com, sekitar pukul 14.00 Wita, massa aksi memadati gedung DPRD Sulawesi Selatan (Sulsel), Jl Urip Sumoharjo, Kota Makassar.
Ratusan massa aksi tersebut berasal dari Universitas Negeri Makassar (UNM).
Terlihat para massa aksi menggunakan almamater kampus yakni warna oranye.
Mereka silih bergantian berorasi menyampaikan tuntutannya.
Terlihat, kawat berduri masih dipasangi di depan gedung DPRD Sulsel.
Sejumlah petugas pun terus berjaga-jaga di sekitar gedung DPRD Sulsel.
Pernyataan Resmi Presiden Jokowi
Sebelumnya, Presiden Jokowi akhirnya memberikan pernyataan terkait UU Cipta Kerja yang sedang hangat dibicarakan.
Seperti yang sedang ramai, Omnibus Law UU Cipta Kerja disahkan pada Senin (5/10/2020) lalu dalam rapat paripurna yang dihadiri para anggota DPR RI.
Pengesahan Omnibus Law Cipta Kerja tersebut UU Cipta Kerja ini menimbulkan sejumlah kontroversi.
Sejumlah elemen masyarakat turun ke jalan melakukan aksi unjuk rasa.
Mulai dari buruh hingga mahasiswa ikut turun ke jalan untuk menyampaikan aspirasi mereka terkait penolakan UU Cipta Kerja.