Unjuk Rasa Tolak Omnibus Law
Sempat Bubar, Mahasiswa Kembali Blokade Jl Sultan Alauddin, Hambur Batu di Jalan
Blokade jalan di lakukan di lajur Jl Sultan Alauddin-pertigaan AP Pettarani menggunakan kursi kayu dan balok.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Lebih kurang 30 menit membubarkan diri ke dalam kampus, mahasiswa Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) kembali melakukan aksi unjukrasa di ruas Jl Sultan Alauddin, Selasa (6/10/2020) malam.
Pantauan di lokasi pukul 19.55 Wita, sejumlah mahasiswa dari dalam kampus UINAM tiba-tiba keluar lalu kembali melakukan aksi blokade atau penutupan jalan.
Blokade jalan di lakukan di lajur Jl Sultan Alauddin-pertigaan AP Pettarani menggunakan kursi kayu dan balok.
Selain itu, seunit truk kontainer yang hendak melintas juga dihadang lalu dipalang di badan jalan.
Akibatnya, pengendara dari arah Kabupaten Gowa, pun harus menggunakan lajur sebaliknya atau melawan arus.
Para mahaiswa itu terlihat berkumpul di badan jalan sambil membakar ban.
Selain itu, juga terlihat bongkahn batu yang sengaja dihambur di badan jalan.
Sebelumnya, pengunjukrasa Tolak Omnibus Law itu berunjukrasa pada pukul 15.35 Wita.
Mereka berunjukrasa dengan menghadang sejumlah truk, dan membakar ban.
Lebih kurang tiga jam berunjukrasa, mahasiswa yang didominasi almamater hijau itu bergegas masuk ke dalam area kampus tepatnya pukul 19.05 Wita.