16 Peserta Lolos Program Bertani untuk Negeri, 2 Alumni Peternakan Unhas
Para peserta program akan mendapatkan pelatihan sekaligus bekerja bersama para peternak ayam untuk meningkatkan performa hasil ternak.
Penulis: CitizenReporter | Editor: Hasrul
TRIBUN-TIMUR.COM - JAPFA Foundation kembali membuktikan keseriusan dalam pengembangan pendidikan melalui program yang mempertemukan anak muda dengan petani dan peternak.
Melalui program bertajuk Bertani untuk Negeri anak muda dan petani akan bekerja dan belajar bersama mengembangkan sektor pertanian di Indonesia.
Pendaftaran program mulai dibuka pada Juli 2020 secara online. Program yang berlangsung selama 6 bulan ini akan dilaksanakan di Desa Ender dan Gagasari, Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon.
Pembukaan Program Bertani untuk Negeri dilakukan pada 21 September 2020.
Program ini mendapat antusiasme dari 466 anak muda yang berasal dari 111 perguruan tinggi di 25 provinsi seluruh Indonesia dengan komposisi fakultas yaitu 46% peternakan, 25% pertanian, dan 29% dari fakultas lain.
• Japfa Sosialisasi Program Beasiswa Prestasi di FIKP Unhas
• Puluhan Pelajar SMKN 3 Pangkep Study Tour ke Japfa
Sebanyak 466 pendaftar mengikuti serangkaian proses seleksi dimulai dari seleksi administrasi, seleksi wawancara 1, seleksi wawancara 2, dan medical checkup.
Seluruh rangkaian seleksi sudah dilakukan pada bulan Agustus 2020.
Hingga pada 2 September 2020 ditetapkan 16 orang penerima program dari 11 perguruan tinggi di Indonesia yang berasal dari pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi.
Para peserta program akan mendapatkan pelatihan sekaligus bekerja bersama para peternak
ayam untuk meningkatkan performa hasil ternak.
Serangkaian pelatihan yang diberikan nantinya merupakan usaha menghasilkan lulusan pertanian yang siap bekerja dan ikut memajukan sektor pertanian di Indonesia.
Berikut nama-nama penerima Program Bertani Untuk Negeri 2020.

*M. Fitra Wahid
Perguruan Tinggi : Universitas Andalas
*Reza Fauziyah
Perguruan Tinggi : Universitas Jenderal Soedirman
*Univia Gissa Chisara
Perguruan Tinggi : Universitas Jenderal Soedirman
*Talita Taerea Anindita Prasetyawati
Perguruan Tinggi : Universitas Brawijaya