PSM
Disebut Hengkang di Status InstaStory, Striker PSM Giancarlo Rodrigues Beri Jawaban Masa Depannya
Apalagi ia sempat mengunggah postingan foto pada story akun instagramnya mengenakan kostum PSM disertai caption "Terima Kasih".
Penulis: Alfian | Editor: Arif Fuddin Usman
TRIBUN-TIMUR.COM - Striker asing PSM asal Brazil, Giancarlo Rodrigues dikabarkan hengkang.
Namun Giancarlo Rodrigues menegaskan bahwa ia tetap bersama skuat Laskar Pinisi pada lanjutan kompetisi Liga 1 2020.
• Pandang Remeh Timor Leste, Australia Punya Utang Budi Saat Agresi Militer Jepang pada Perang Dunia 2
• AFC Hentikan Liga Champions Asia dan AFC Cup, Jatah Musim 2021 Milik Siapa? Apa PSM dan Bali United?
Hal ini ia ungkapkan via InstaStory akun Instagram miliknya @g.carlo30.
Dalam unggahannya tersebut, striker jangkung itu menulis sebuah pesan begini:
"Saya masih pemain PSM, saya hanya berterima kasih kepada klub. Jadi jangan posting tentang kepergian saya. Terima kasih," tulis Giancarlo Rodrigues.

Postingan Giancarlo Rodrigues menjawab rumor via Media sosial (Medsos) bahwa ia akan hengkang dari PSM.
Apalagi ia sempat mengunggah postingan foto pada story akun instagramnya mengenakan kostum PSM disertai caption "Terima Kasih".
Tak hanya itu, sebelumnya biografi file Giancarlo Rodrigues sebagai pemain PSM di akun instagramnya juga sudah dihapus.
• Tak Mau Kalah dari Nella Kharisma, Nikah dengan Dory Harsa, Cak Malik Duluan Nikahi Pujaan Hatinya
• Klub Liga 1 2020 Sudah Latihan, PSM Belum Jelas, Kini Malah Disebut Mundur, Begini Jawaban CEO PSM?
Sontak, hal ini menimbulkan banyak dugaan dari netizen, kalau mantan pemain Perak FC dan Petaling Jaya itu tak lagi bersama PSM.
Kabar heboh inilah kemudian membuat Giancarlo Rodrigues membuat klarifikasi lagi melalui insta storynya.
Wajar saja PSM menjadi pusat perhatian saat ini, mengingat sampai sekarang tim ini belum menggelar latihan.
Sebaliknya, 17 tim Liga 1 2020 lainnya sudah menggelar latihan persiapan.

Lalu empat pemain asing, termasuk Carlo belum ada di Indonesia. Bahkan Pelatih Bojan Hodak pun demikian.
Sementara Swab Test baru dilakukan kepada 13 dari total 30 pemain yang dimiliki PSM saat ini.
Swab Test ini menjadi persyaratan utama sebelum latihan kembali dimulai.
Sejumlah alasan mencuat belum berkumpulnya seluruh pemain lantaran masih ada pembicaraan.
• Bocah 13 Tahun Tewas, Gara-gara Hukuman Guru untuk Siswa Tak Kerjakan PR, Squat Jump hingga 100 Kali
• Punya 500 Istri, 4 yang Sah, Moulay Ismail Jadi Raja dengan Istri Terbanyak di Dunia, Berapa Anaknya
Manajemen PT PSM dan pemain bersangkutan disebut masih negosiasi terkait kontrak baru di masa pandemi covid-19.
Hingga berita ini diturunkan, manajemen PSM baru memastikan satu pemain yang dipinjamkan klub lain.
Yakni Ferdinand Sinaga yang hijrah ke PSMS Medan dengan status pinjaman.
Selain Ferdinand, kabarnya Firza Andika juga diincar tim Ayam Kinantan - julukan PSMS.
Carlo Sosok Penting
Presiden MaczMan, Ocha Alim Bachri menuturkan, sosok Giancarlo Rodrigues cukup penting di lini depan PSM, apalagi setelah tim ini ditinggal Ferdinand Sinaga.
“Kalau menurut saya kita butuh Carlo (Giancarlo Rodrigues) untuk lanjutan Liga 1 musim 2020 ini,” kata Ocha.
“Insting golnya cukup bagus. Itu juga didukung dengan postur tubuh tinggi yang sangat berguna ketika terjadi perebutan bola-bola atas,” ujar Ocha.

Ia juga berharap tim PSM segera memulai latihan kembali. Dan para pemain asing seperti Giancarlo Rodrigues bisa kembali berlatih.
Sebelumnya, sejumlah pemain asing di klub Liga 1 2020 yang memilih tidak melanjutkan kontraknya.
Pemain asing pertama yang hengkang yakni gelandang Tira Persikabo Petteri Pennanen, disusul penyerang Persela Lamongan Rafael Oliveira.
Kemudian, dua klub Liga 1 asal Jawa Timur yakni Arema FC dan Persik Kediri, juga ditinggal sejumlah legiun asingnya.
• Ide Gila, Mahasiswa di Kampus Ini Bikin Kompetisi Ajak Mahasiswi Hubungan Intim Sebanyak-banyaknya
• Gara-gara Tak Terima Disebut Positif Corona Jelang Pilkada, Bupati Lapor Bupati Terjadi di Sultra
Kedua klub itu bahkan ditinggal dua pemain asingnya yaitu Arema ditinggal Jonathan Bauman dan Oh In-kyun.
Sementara Persik Kediri terpaksa memutus kontrak Nicola Asceric dan Antek Bakmaz karena persoalan tak sepakat soal kontrak.
Persipura Jayapura pun mengalami kondisi yang sama, yang harus melepas Sylvano Comvalius dan Arthur Cunha.
Selain itu, Mates Bustos memilih untuk memutus kontraknya dengan Persita Tangerang.
Alasan Mates Bustos adalah memprioritaskan menjaga keluarganya di Argentina di tengah pandemi Covid-19.
Persija Uji Coba
Persija Jakarta terus memantapkan segala persiapan menuju lanjutan Liga 1 2020. Usai menggelar latihan selama sebulan, Macan Kemayoran akan melakoni laga uji coba.
Tim yang akan menjadi lawan Persija dalam uji coba ini adalah PS TIRA, Selasa (14/9) hari ini dengan status tertutup.
Bagi Persija, uji coba sangat penting untuk memantau hasil latihan selama ini. Selain itu para pemain juga merasakan atmosfer pertandingan sesungguhnya karena lawan yang dihadapi adalah kontestan Liga 1.
"Uji coba ini sangat penting bagi tim untuk mengukur segala aspek. Lawan yang dihadapi juga berada di Liga 1 sehingga dapat dimanfaatkan oleh seluruh pemain untuk mengeluarkan kemampuan terbaik mereka," ujar Presiden Persija, Mohamad Prapanca dikutip dari Liga-indonesia.id.
Sementara itu dari sisi teknis, pelatih Macan Kemayoran, Sudirman menuturkan uji coba ini sangat baik untuk mengaplikasikan apa saja yang didapat di latihan. Lebih lanjut juga dijadikan evaluasi bila ada kekurangan dari tim.
"Kita sudah menggelar simulasi pertandingan internal dan melawan Persija EPA, semuanya positif. Memang sudah seharusnya melawan tim Liga 1 untuk memperbaiki kekurangan dan meningkatkan kualitas tim," tutur Sudirman.
Pelatih Baru Arema
Sementara itu, Asisten pelatih Arema FC, Charis Yulianto, membeberkan kapan juru racik baru Singo Edan tiba di Malang.
Dikatakan Charis Yulianto, calon pelatih baru Arema FC, Carlos Oliveira, akan bergabung dengan tim dalam waktu terdekat.
"Insya Allah minggu-minggu ini head coach sudah merapat," kata Charis Yulianto dikutip BolaSport.com dari TribunJatim.
Pelatih asal Brasil itu terlambat datang ke Indonesia dari jadwal yang sudah ditentukan sebelumnya.
Awalnya, Carlos Oliveira diperkirakan tiba di Indonesia pada pekan pertama September.
Namun, karena masih menanti dokumen perizinan, Carlos kemungkinan baru bisa merapat ke tim pada akhir pekan kedua September.
Kini pelatih 59 tahun itu baru dipastikan bisa bergabung di pengujung pekan ketiga.
"Paling cepat hari Sabtu atau Minggu ini, bisa mundur. Yang jelas pelatih baru sudah mengurus segala administrasi, termasuk ke kedutaan untuk bisa segera datang," kata manajer Arema FC, Ruddy Widodo.
Kabarnya, Carlos Oliveira akan menjalani tes swab pada Senin (14/9) dan baru terbang ke Indonesia pada Rabu (16/9).
Meski dapat dikatakan terlambat bergabung, Oliveira sendiri sudah aktif berkomunikasi dengan jajaran pelatih Arema FC melalui grup Whatsapp.
Ia juga terlibat langsung dalam pemberian masukan, evaluasi, serta arahan latihan kepada para pemain tim berlogo Singa itu. (*)