Amien Rais Tolak ke PAN
Tolak Kembali ke PAN, Amien Rais Akan Deklarasikan Partai Baru, Kriteria Pemimpin Sudah Ditentukan
Pendirian partai baru dilakukan setelah Amien mengklaim, dirinya telah dikeluarkan dari partainya.
TRIBUN-TIMUR.COM - Pendiri Partai Amanat Nasional ( PAN) Amien Rais dikabarkan bakal mendeklarasikan Partai Baru besutannya.
Pendirian partai baru dilakukan setelah Amien mengklaim, dirinya telah dikeluarkan dari partainya.
Deklarasi partai baru direncanakan dilakukan pada Desember mendatang.
Loyalis Amien yang juga mantan Ketua DPP PAN, Agung Mozin membenarkan rencana deklarasi partai baru tersebut.
"Pak Amien sudah mengatakan, kira-kira Desember 2020 (sudah terbentuk partai baru). Untuk namanya belum ada," ujar Agung seperti dilansir dari Tribunnews, Selasa (25/8/2020).
• Sosok Karyawati Otak Pembunuhan Bos dan Ngaku Sering Diajak Besetubuh, Gelapkan Pajak Rp 1,8 M
• 3 Tahun Setelah Nikah, Wanita Muda ini Siap Jadi Janda, Sering Dibuat Memar hingga Lebam oleh Suami
Menurut dia, pendirian partai baru ini dilakukan karena Amien sudah tidak sejalan dengan Ketua Umum DPP PAN saat ini, Zulkifli Hasan.
Tak hanya itu, Agung menambahkan, partai baru yang hendak dibentuk juga merupakan jawaban atas kekecewaan publik terhadap partai yang ada saat ini.
Pasalnya, partai yang ada dinilai tak lagi menyuarakan kepentingan rakyat.
Menurut dia, para politisi loyalis Amien, baik di tingkat pusat maupun daerah terus melakukan konsolidasi untuk memperkuat rencana pembentukan partai baru ini.
Namun, Agung menambahkan, nantinya Amien tidak akan menduduki posisi pimpinan partai.
Posisi itu akan diberikan kepada generasi yang lebih muda.
"Yang muda banyak, salah satunya ada saya, ada Chandra Tirta Wijaya, Putra Jasa Husein dan lainnya," ucap Agung.
Sebelumnya diberitakan, Amien Rais mengaku telah dikeluarkan dari keanggotaan partai.
Amien mengatakan, salah satu penyebab ia dicoret dari partai berlogo matahari putih itu, karena perbedaan prinsip dan sikap Politik.
• Sosok Karyawati Otak Pembunuhan Bos dan Ngaku Sering Diajak Besetubuh, Gelapkan Pajak Rp 1,8 M
• 3 Tahun Setelah Nikah, Wanita Muda ini Siap Jadi Janda, Sering Dibuat Memar hingga Lebam oleh Suami
"Saya sudah tidak di PAN sama sekali, saya sudah dikeluarkan oleh anak buah saya karena berbeda prinsip," ujar Amien Rais dalam acara diskusi virtual bertajuk Bahaya Komunisme di Dunia Islam, Kamis (23/7/2020), dilansir dari Kompas TV.
Amien menjelaskan, PAN di bawah kepemimpinan Ketua Umum Zulkifli Hasan berencana bergabung dengan pemerintahan Jokowi-Ma'ruf.
Namun, ia menilai langkah itu keliru.
Kemudian, Amien meminta Kader PAN untuk mempertimbangkan terkait rencana tersebut.
"Saya katakan adik-adikku, para kader-kaderku yang cerdas dan pandai-pandai, berhitunglah dengan rasional, di atas itu juga berhitung dengan keimanan," ujarnya.
"Kalau anda tetap ingin dukung rezim ini, itu jelas sesuatu langkah yang keliru bin salah. Jadi tidak ada rasionya, tidak ada rasionalisasinya," sambungnya.
Lebih lanjut, Amien menolak jika PAN bergabung dengan pemerintahan Jokowi-Ma'ruf, meski diberi jabatan dalam Kabinet Indonesia Maju.
"Saya tidak setuju bergabung dengan rezim yang sudah tidak ketulungan, sementara mereka yakin bergabung rezim Jokowi, akan dapat logistik, akan dapat segala macam," pungkasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Amien Rais Disebut Bakal Deklarasikan Partai Baru Desember"
Artikel ini telah tayang sebelumnya di Tribunnews.com dengan judul "Amien Rais Tolak Kembali ke PAN dan Bakal Launching Partai Baru Desember 2020"