Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Anak Kandung Sampai Pura-pura Kaget Lihat Ibunya Tergatung di Pohon, Tapi Lihat Perbuatan Kejamnya

Ia melangkahkan kakinya menuju ke sumur belakang rumah tak jauh dari mayat ibunya yang tergantung di pohon.

Editor: Waode Nurmin
Tribunnews.com/Ilustrasi
Tewas Ilustrasi 

Kejanggalan

AKP Alfan menjelaskan, pihaknya menemukan kejanggalan saat melakukan pemeriksaan di tubuh korban dan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Sebab, pelipis kiri korban dan kedua telinga korban mengeluarkan darah.

Jeratan tali di leher korban juga bukan jeratan yang umum terdapat pada orang bunuh diri.

Pihak kepolisian lalu melakukan autopsi di tubuh korban dengan bantuan Biddokkes Polda Jateng.

Hasilnya korban mati bukan karena gantung diri melainkan karena mati lemas.

tribunnews
ilustrasi tewas (net)

Pasalnya ada tekanan di leher korban yang mengakibatkan oksigen tidak mengalir di otak.

Ditemukan juga memar pada leher dan pelipis kiri korban lantaran dihantam benda tumpul.

"Kami lalu meminta keterangan para saksi-saksi, dapat disimpulkan dari data dan barang bukti yang ada pelaku pembunuhan mengarah ke kedua tersangka," ungkapnya.

 Tertawa saat Dibacok Keponakan Karena Tidak Mempan, Tewas Seketika Ketika Mukanya Diparangi

 Aurelia Margaretha Yulia, Dulu Viral Karena Pukul Istri Korban yang Dia Tabrak,Bakal Lama di Penjara

 Ada yang Tidak Bisa Diselamatkan Jokowi Selama Covid-19, 1.102 Wanita Bandung Kini Jadi Janda Baru

Polisi telah memeriksa delapan orang saksi dengan barang bukti tali terpal yang digunakan untuk jerat leher korban.

Golok untuk memotong tali, kayu untuk memukul korban, sendal jepit korban dan lainnya.

(TribunnewsBogor.com/Tribun Jateng)

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul KRONOLOGI Ibu Kandung Tewas Dibunuh Anak & Menantunya, Pelaku Gantung Mayat Korban di Pohon Rambutan

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved