Kisah Gusti Ayu Arianti, Bayinya Meninggal dalam Kandungan Karena Ibunya Tak Rapid Test
Petugas medis berdalih, ia terlambat ditangani, lantaran ia harus menjalani rapid test terlebih dahulu, sesuai SOP di rumah sakit
2. Tak Punya Fasilitas Rapid Test
Saat Arianti memohon agar segera ditangani, petugas medis di rumah sakit itu tetap bersikukuh agar Arianti jalani rapid test terlebih dahulu.
Arianti disarankan agar ke puskesmas terdekat untuk melakukan rapid test. Pasalnya di rumah sakit itu, tidak tersedia fasilitas rapid test.
"Saya itu kecewa, kenapa prosedur atau aturan ketika kami akan melahirkan tidak diberitahu bahwa wajib membawa hasil rapid test," kata Arianti.
Menurutnya, tak semua ibu hamil yang hendak melahirkan mengetahui aturan tersebut.
"Ibu-ibu yang akan melahirkan kan tidak akan tahu ini, karena tidak pernah ada pemberitahuan ketika kami memeriksakan kandungan menjelang melahirkan, " kata Arianti.
Menurut Arianti, aturan itu tak akan memberatkan jika diberitahu sejak awal. Dirinya pun akan menyiapkan dokumen hasil rapid test beberapa hari sebelum melahirkan.