Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Telkomsel

Sediakan APD, Telkomsel Gandeng Jahitin dan Kostoom

Telkomsel Gandeng Jahitin dan Kostoom sebagai upaya mendorong pemberdayaan sektor Unit Usaha Kecil dan Menengah (UMKM).

Penulis: Sukmawati Ibrahim | Editor: Suryana Anas
Telkomsel
Bantuan penanggulangan pandemi COVID-19 yang diberikan merupakan bentuk kolaborasi The NextDev dengan startup dalam mendorong pemberdayaan sektor Unit Usaha Kecil dan Menengah (UMKM). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Telkomsel kembali menunjukkan komitmen untuk bergerak maju dalam menghadirkan perubahan nyata di setiap fase kehidupan masyarakat.

Termasuk dalam menghadapi pandemi Covid-19 dan fase kehidupan dengan tatanan kehidupan baru.

Komitmen tersebut kali ini diwujudkan dengan menggandeng dua startup yang pernah tergabung dalam program The NextDev Telkomsel, yakni Jahitin dan Kostoom, dengan upaya mendorong pemberdayaan sektor Unit Usaha Kecil dan Menengah (UMKM).

Upaya tersebut dilakukan melalui penyediaan alat pelindung diri (APD) untuk petugas medis dan masker kain bagi masyarakat yang diproduksi langsung oleh sejumlah penjahit lokal.

Demikian disampaikan Vice President Corporate Communications Telkomsel Denny Abidin.

Ia mengatakan, pandemi Covid-19 yang mendorong perubahan di berbagai sektor kehidupan masyarakat telah memotivasi Telkomsel untuk terus bergerak maju dengan hadir sebagai leading digital telco company.

Telkomsel secara konsisten tetap mendukung pengembangan ekosistem startup di Indonesia, sekaligus meningkatkan dampak positif perusahaan di berbagai fase kehidupan masyarakat.

"Kolaborasi kami dengan Jahitin dan Kostoom diharapkan mampu membantu seluruh pihak yang selama ini memiliki kepentingan yang sama dalam upaya menjaga kesehatan dan keselamatan, terutama bagi tenaga medis dan masyarakat terdampak yang kini masih terus berjuang di tengah pandemi ini," katanya, Jumat (24/7/2020).

Ia membeberkan, dalam kolaborasi ini, Jahitin berkontribusi dengan menyediakan 12.000 set APD yang meliputi baju hazmat, face shield, jubah operasi, pembungkus sepatu, penutup kepala, dan masker.

Bantuan tersebut telah disalurkan ke lebih dari 30 titik di seluruh Indonesia, dengan fokus utama ke sejumlah rumah sakit rujukan penanganan Covid-19.

Sedangkan, Kostoom berperan dalam menyediakan 10.000 buah masker kain non medis yang memiliki kualitas lebih kuat dan tahan lama.

Masker tersebut telah dibagikan di 20 titik di seluruh Indonesia, dengan fokus ke masyarakat umum serta petugas dan relawan medis di sejumlah rumah sakit rujukan penanganan Covid-19.

"Seluruh APD dan masker kain dibuat langsung oleh para penjahit lokal sebagai pelaku UMKM yang selama ini sudah menjadi mitra dari Jahitin dan Kostoom," bebernya.

Dengan begitu, Denny melanjutkan bahwa inisiatif penyediaan bantuan ini juga diharapkan mampu membantu menggerakkan perekonomian melalui pemberdayaan sektor UMKM yang turut terdampak dari pandemi Covid-19.

Tidak hanya itu, menurut Denny, Telkomsel pun memastikan bantuan tersebut disalurkan secara terarah sehingga seluruh manfaat akan diterima oleh pihak yang membutuhkan.

“Telkomsel percaya, penanggulangan Covid-19 hanya bisa dilakukan melalui upaya kolektif yang diwujudkan melalui kolaborasi di berbagai lini, termasuk dengan menggandeng para pegiat startup untuk dapat memberikan manfaat lebih melalui penerapan kemanfaatan berbasis teknologi yang dapat turut mendorong sektor UMKM," ujarnya.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved