PSM Makassar
Pentingnya Tim Medis, Kasus Kiper Persela hingga Dokter PSM Pernah Selamatkan Nyawa Hilton Moreira
Dokter dan fisioterapis dalam tim tak bisa dianggap remeh, mereka yang bertanggung jawab terhadap kondisi bahkan keselamatan pemain
Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Arif Fuddin Usman
"Adanya dokter di sebuah tim lebih ke mengawasi kesehatan pemain kalau ada yang sakit atau cedera.
"Kalau di lapangan, evaluasi lebih dijalankan fisioterpi, kalau tak bisa melanjutkan pertandingan, kita menentukan apa yang harus dilakukan.
"Kemudian kita tentukan apakah pemain perlu perawatan lebih besar misalnya operasi, atau terapi," jelasnya.
Lanjut pria yang dipanggil Arga ini, persoalan cedera di lapangan bukan hanya terkit cedera rimgan, namun juga bisa menyangkut kehidupan atlet bersangkutan.
"Tak bisa dipungkiri bukan hanya cedera di lapangan yang bisa terjadi, tapi cedera emergency menyangkut kehidupan, itu juga bisa terjadi.
"Misalnya luka robek, cedera di tulang vital leher. Bisa juga cedera alat vital jantung dan paru. Ini harus ditangani dengan benar," ujar Arga.
Arga mengenang saat kasus cedera yang menimpa kiper Persela Lamongan, Choirul Huda yang akhirnya meninggal dunia.
"Kita ingat kasus Persela Lamongan, bisa dikategorikan itu benturan di alat vital, perlu penanganan penting. Makanya yang masuk lapangan dokter dan fisioterapis dulu," ucapnya.
Selamatkan Pemain Persipura
Dokter Arga punya pengalaman yang akan selalu dikenang terkait menangani pemain yang cedera.
Salah satu peristiwa penting yang pernah Ia lakukan sebagai seorang dokter adalah saat laga PSM menantang tuan rumah Persipura.
Di tengah pertandingan, pemain persipura Hilton Moreira mengalami benturan dengan kiper PSM Rivky Mokodompit hingga tak sadarkan diri.
"Bench PSM saat itu di dekat gawang PSM. Saya lihat ada benturan, Hilton kena pukul Rivki, hingga hilang kesadaran di lapangan," jelasnya.
Sebagai seorang dokter, Arga berinisiatif langsung masuk menolong Hilton, padahal Ia berstatus sebagai dokter PSM. Hal itu Ia lakukan karena lebih dekat ke Hilton yang sudah tak sadarkan diri.
"Saya befikir ini butuh kesadaran cepat, saya lihat bench Persipura low respon, makanya saya langsung masuk duluan. Jadi kami, tim medis PSM yang tangani duluan pemain Persipura," kenang Arga.