Tribun Gowa
Tujuh Warga Gowa Ditemukan Reaktif Covid-19 Saat Akan ke Makassar, Satu Orang Menolak Swab
Tujuh warga tersebut merupakan penduduk Kabupaten Gowa yang hendak masuk ke Kota Makassar.
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Sudirman
TRIBUN-GOWA.COM, SUNGGUMINASA -- Sebanyak tujuh warga Kabupaten Gowa ditemukan reaktif dalam pemeriksaan rapid test hari pertama, Senin (13/7/2020).
Tujuh warga tersebut merupakan penduduk Kabupaten Gowa yang hendak masuk ke Kota Makassar.
Mereka datang memeriksakan diri ke layanan rapid test Pemkab Gowa di Gedung Haji Bate, Jl Tumanurung, Kecamatan Somba Opu.
Alhasil, mereka terpaksa membatalkan rencana masuk ke Kota Makassar.
Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Gowa langsung melanjutkan pengambilan sampel swab kepada tujuh warga tersebut.
Namun hanya enam yang berhasil diambil swab. Sebab, satu warga lainnya menolak diambil swab.
Kadis Kesehatan Gowa, dr Hasanuddin yang dikonfirmasi wartawan membenarkan hal tersebut.
Ia mengatakan, tim kesehatan langsung memberikan edukasi kepada satu warga yang menolak tersebut.
"Sebenarnya tidak menolak, mungkin hanya tidak siap," katanya kepada wartawan.
dr Hasanuddin mengatakan, satu warga yang reaktif tersebut memutuskan memilih pulang ke rumahnya.
Padahal Gugus Tugas sudah memintanya melanjutkan pengambilan sampel swab.
"Nanti petugas akan menemuinya untuk edukasi kembali," kata dr Hasanuddin.
Hingga pukul 15.00 Wita, jumlah warga Gowa yang mengikuti pemeriksaan rapid test berjumlah 98 orang.
Diketahui, Pemkab Gowa menyiapkan layanan pemeriksaan rapid test gratis untuk membantu masyarakatnya masuk ke Kota Makassar.
Pemkab Gowa menyiapkan 1.700 alat untuk pelayanan rapid test gratis selama beberapa hari ke depan.