Tribun Luwu Timur
Ngaben di Kertoraharjo, Bupati Luwu Timur Ingatkan Warga Patuhi Protokol Kesehatan
Warga Desa Kertoraharjo, Kecamatan Tomoni Timur, Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar ngaben mengikuti protokol kesehatan.
Penulis: Ivan Ismar | Editor: Suryana Anas
TRIBUNLUTIM.COM, TOMONI TIMUR - Warga Desa Kertoraharjo, Kecamatan Tomoni Timur, Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar ngaben mengikuti protokol kesehatan.
Prosesi ngaben atau pemakaman khas umat hindu berlangsung di Pura Dalem Desa Kertoraharjo, Kecamatan Tomoni Timur (7/7/2020).
Bupati Luwu Timur, Thorig Husler berterima kasih warga patuh dan tetap menjalankan protokol kesehatan secara disiplin, sesuai imbauan pemerintah di masa pandemi Covid-19.
"Masyarakat lebih sadar dalam menggunakan masker, jaga jarak, dan mencuci tangan untuk mencegah Covid-19," kata Husler di lokasi ngaben.
"Kesadaran masyarakat cukup bagus, silahkan beraktivitas, tetapi tetap perhatikan protokol kesehatan," pesan Husler.
Menurut Ketua Tim GTPP Covid-19 Luwu Timur ini, standar protokol kesehatan ini harus dijalankan dalam aktivitas sehari-hari.
"Sebab situasi sekarang belum normal. Kita harus saling mengingatkan dan melindungi," imbuhnya.
Ia mengatakan semua yang dilakukan pemerintah demi kesehatan dan keselamatan masyarakat agar terhindar dari Covid-19.
Diharapkan, upaya gotong royong warga dalam memutus mata rantai Covid-19 perlu terus dipertsahankan.
"Karena langkah yang ditempuh pemerintah semata-mata untuk melindungi warga dari penularan wabah ini," katanya.
Perlu diketahui data TGPP Covid-19 Luwu Timur hari ini, kasus positif 567 orang, sembuh 432 orang dan masih dirawat 135 orang.
Ngaben juga dihadiri anggota DPRD Sulsel, M Taqwa Muller, Plt Camat Tomoni Timur, Zulkifli Adi Saputra dan Kepala Desa Kertoraharjo, I Made Suwarta.
Laporan Wartawan TribunLutim.com, vanbo19