Kementan
Tahan Kekeringan, Benih Inpara 2 Jadi Primadona Produksi Padi di Lahan Rawa Kalsel
Kementerian Pertanian (Kementan) terus mendukung inovasi teknologi varietas unggul untuk mengantisipasi dampak perubahan iklim di daerah rawa.
Pemanfaatan lahan rawa sejalan dengan arahan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo untuk menjamin produksi pangan khususnya beras.
“Benih sebagai salah satu pengungkit keberhasilan budidaya tanaman, penggunaan varietas yang sesuai dengan kondisi alam akan meningkatkan produksi. Kami berharap bahwa perlu memberdayakan petani produsen yang mandiri, guna mempermudah akses memperoleh benih varietas unggul," tutur Suwandi.
Direktur Perbenihan Tanaman Pangan, Takdir Mulyadi menambahkan varietas Inpara sudah berkembang di lahan rawa seperti Sumatera Selatan, Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan dan beberapa lokasi yang terendam. Inovasi varietas unggul yang adaptif dan toleran rendaman, di lahan rawa tahan kekeringan yakni varietas Inpara 1, Inpara 2, dan Inpara 3.
"Selanjutnya Inpara 4, Inpara 5, Inpara 6, Inpara 7, Inpara 8, Inpara 9 Agritan, Inpara 10 BLB," kata Takdir.(rilis)