Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Hari Keluarga Nasional

DP2KB Luwu Timur Jaring 1.040 Akseptor Program Pelayanan Serentak Sejuta Akseptor BKKBN

Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB) Luwu Timur turut terlibat dalam pelayanan serentak sejuta akseptor.

Penulis: Ivan Ismar | Editor: Hasriyani Latif
DP2KB Luwu Timur
Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB) Luwu Timur turut terlibat dalam pelayanan serentak sejuta akseptor digelar Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) pada 29 Juni 2020. 

TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB) Luwu Timur turut terlibat dalam pelayanan serentak sejuta akseptor digelar Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).

Akseptor adalah peserta KB, pasangan usia subur yang salah satu di antarannya mengunakan cara atau alat kontrasepsi untuk tujuan pencegahan kehamilan, memutuskan jumlah dan jarak anak serta waktu kelahiran.

Di Luwu Timur pelayanan serentak sejuta akseptor dilaksanakan 29 Juni 2020 di 17 puskesmas, 11 kecamatan.

Kegiatan tersebut rangkaian Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-27 tahun 2020.

Kepala DP2KB Luwu Timur, Nursih Hariani mengatakan pelayanan sejuta akseptor di Luwu Timur sukses menjaring 1.040 akseptor.

"Capaian ini berkat kerjasama yang baik penyuluh KB lapangan, tenaga kesehatan, dan kader yang proaktif melakukan penjaringan akseptor di masing-masing wilayah," kata Nursih kepada TribunLutim.com, Rabu (1/7/2020).

Nursih merinci, dari jumlah 1.040 akseptor yang terjaring, pengguna pil sebanyak 263 akseptor, kondom sebanyak 51 akseptor.

Suntik berjumlah 289 akseptor, IUD sebanyak 49 akseptor, implant sebanyak 388 akseptor. Sementara MOP dan MOW tidak ada akseptor yang terjaring.

Ia menambahkan, kegiatan pelayanan serentak sejuta akseptor ini dalam rangka peringatan Harganas ke-27 Tahun 2020 serentak dilakukan di seluruh Indonesia.

Temanya kata dia melalui keluarga kita wujudkan sumber daya manusia unggul menuju Indonesia Maju.

Turut terlibat Asisten Pemerintahan Luwu Timur, Dohri As'ari, Ketua Tim Penggerak PKK Luwu Timur, Puspawati.

Pelayanan serentak sejuta akseptor tetap dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan ketat dan mendapat pengawasan dari Tim GTPP Luwu Timur.

Disela pelayanan, Tim GTPP Luwu Timur juga menyerahkan bantuan 100 set Alat Pelindung Diri (APD) bagi tenaga kesehatan agar tetap aman.(*)

Laporan Wartawan TribunLutim.com, vanbo19

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved