Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

BPS Sulsel

Data BPS Sulsel: Penghuni Kamar di Makassar Mulai Naik 5,38 Poin

Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Selatan merilis perkembangan pariwisata dan transportasi untuk bulan Mei 2020.

Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM/MUHAMMAD ABDIWAN
Kepala BPS Sulsel, Yos Rusdiansyah 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Selatan merilis perkembangan pariwisata dan transportasi untuk bulan Mei 2020.

Rilis ini melalui jaringan akun YouTube BPS Sulawesi Selatan, Rabu (2/7/2020).

Kepala BPS Sulsel, Yos Rusdiansyah mengatakan, sudah 2 bulan tak ada kunjungan pariwisata mancanegara ke Sulawesi Selatan.

"Kembali 0 kunjungan, sudah bulan karena adanya PSBB, selain itu negara yang mau berkunjung juga sedang melakukan lock down," katanya.

Secara komulatif selama 2020, 3.572 orang atau menurun hingga 45 persen.

Sementara itu, ada kenaikan penghuni kamar di hotel berbintang dari April ke Mei.

"Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Sulawesi Selatan pada Mei 2020 naik 5,38 poin
dibandingkan dengan TPK pada April 2020, yaitu dari 20,90 persen pada April 2020 menjadi 26,28 persen pada Mei
2020.

Bila dibandingkan dengan Mei 2019 (37,69 persen), TPK hotel Klasifikasi bintang pada bulan Mei 2020 turun 11,41 poin," kata Yos Rusdiansyah dalam rilisnya.

Sementara itu, jumlah penumpang yang menggunakan pesawat terbang terjadi penurunan yang cukup dalam.

"Sekitar 14 ribu orang yang melakukan penerbangan angkutan udara, biasanya sekitar 700 ribu sampai 800 ribu orang," katanya.

Jumlah total penumpang penerbangan domestik yang datang, berangkat dan transit mengalami penurunan sebesar 90,80 persen dari 159.528 orang pada bulan April 2020 menjadi 14.676 orang  pada bulan Mei 2020 dan turun 98,00 persen dibandingkan bulan  Mei 2019 (735.583 orang).

Selama bulan Mei jumlah penumpang internasional yang datang,  berangkat dan transit di Bandara Hasanuddin sebanyak 5 orang.

Untuk penumpang angkutan laut domestik yang datang dan  berangkat terjadi penurunan sebesar 95,67 persen dari 7.299 orang  pada bulan April 2020 menjadi 316 orang pada bulan Mei 2020.

Sementara dibandingkan bulan Mei 2019 dengan jumlah penumpang  98.979 orang terjadi penurunan 99,68 persen.

Jumlah barang yang dibongkar dan dimuat kapal domestik turun 15,40 persen dari 548.003 ton pada bulan April 2020 menjadi 463.631 ton pada bulan Mei 2020.

Demikian juga mengalami penurunan sebesar 50,67 persen dibandingkan bulan Mei 2019
(939.895 ton).(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved