Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Business Forum Seri

Tagihan Listrik Melonjak, PLN Perlu Perbaiki Pola Komunikasi ke Pelanggan

banyak pelanggan belum paham cara penghitungan tagihan listrik menggunakan perhitungan rata-rata pemakaian tiga bulan sebelumnya karena situasi pandem

Editor: Ilham Mulyawan Indra
TRIBUN TIMUR/M ABDIWAN
Tribun Business Forum kembali menggelar diskusi virtual dengan tema "Tagihan Listrik Menyetrum", Kamis (25/6/2020). 

Ia jelaskan, pada Maret, pihaknya hanya menginformasikan bahwa petugas pencatat meteran listrik tak dapat mengunjungi rumah pelanggan untuk pencatatan.

Sehingga dibukalah pencatatan meter mandiri oleh konsumen via Whatsapp (WA).

Sayangnya feedback pelanggan masih kecil sekali.

“Ada pelanggan yang sudah memberi informasi stand kwh meternya sehingga tagihannya real. Kami akui info itu tak sampai ke semua pelanggan, khususnya Makassar," ia menambahkan.

Petugas pencatat tidak mendatangi rumah pelanggan pada awal pandemi Covid-19 muncul di Indonesia.

Hal ini dilakukan untuk memutus penyebaran virus tersebut.

Akibatnya, PLN tak mendapatkan angka real kwh meter pelanggan.

Di PLN Makassar Selatan, kata Raditya, total pelanggan sebanyak 118 ribu, dan yang tagihannya melonjak sekitar 27 ribu atau 23 persen.

Lonjakan tagihan pun variatif, mulai 20, 50, 100, bahkan 300 persen.

“Sampai saat ini aduan terkait lonjakan tagihan mencapai 6.149 aduan. Itu belum selesai 100 persen, masih ada pelanggan yang menyangsikan kwh meternya bermasalah, membutuhkan pembuktian. Kami memiliki itikad baik menyelesikan permasalahan itu," jelas Raditya.

Tagihan Melonjak

Sementara itu, Owner Santri & PT Alfa Global Indonesia, Lili Gunawan tak habis pikir mengapa tagihan listrik di tempat usahanya mengalami lonjakan yang begitu tinggi.

Padahal ketika Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diberlakukan, pihaknya mengurangi kegiatan usaha.

"Usaha laundry kita hentikan tapi butik tetap jalan karena kami produksi APD (Alat Pelindung Diri). Tapi tagihan listriknya tetap hampir sama. Saya tak bisa menilai kenaikan nya karena order kita menurun tapi tagihan listriknya begitu," bebernya.

Owner Santri & PT Alfa Global Indonesia Lili Gunawan dalam Tribun Business Forum dengan tema
Owner Santri & PT Alfa Global Indonesia Lili Gunawan dalam Tribun Business Forum dengan tema "Tagihan Listrik Menyetrum", Kamis (25/6/2020). (TRIBUN-TIMUR.COM/HASIM ARFAH)

Sebelum pandemi, lanjut Lili, usaha laundry nya diberlakukan jam kerja tiga shift kemudian butik dua shift.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved