Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

TRIBUN WIKI

Kawasan Ekowisata Mangrove Lantebung

Kawasan Ekowisata Mangrove adalah salah satu destinasi wisata di Kota Makassar di di Desa Lantebung, Kelurahan Bira, Kecamatan Tamalanrea

Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Anita Kusuma Wardana
Desi Triana
Kawasan Ekowisata Mangrove Lantebung di pesisir barat Makassar 

Perjalanan ditempuh selama 30 menit dari arah Makassar jika tak terkendala kemacetan.

Dari pinto tol keluar pertama, sudah terlihat papan himbauan yang menunjukkan arah lokasi Lantebung.

Saat memasuki kawasan wisata tersebut perlu berhati-hati karena lokasi jalan yang sempit.

Suasana wilayah lokasi wisata yang juga berada di jalan bernama Lantebung di Kecamatan Tamalanrea ini padat penduduk.

Dari berbagai aktivitas warga seperti menjamur ikan di halaman rumah menandakan bahawa hampir sebahagian besar warga sekitar bekerja sebagai nelayan.

Hal tersebut semakin diperkuat saat sudah masuk di kawasan wisata Lantebung.

Dari pintu masuk Lantebung saat mengambil karcis, di samping jembatan berjejer puluhan perahu nelayan sepanjang jalan.

Sesuai dengan namanya kawasan wisata mangrove, mata akan dimanjakan dengan lebatnya hutan mangrove yang begitu hijau.

Seperti diketahui, Indonesia merupakan negara kepulauan, menjadi salah satu negara yang memiliki luas hutan mangrove terbesar di dunia.

Ya, hutan mangrove sendiri memiliki peran yang sangat penting dan fungsinya yang sangat baik secara langsung maupun tidak langsung bagi lingkungan sekitar khususnya bagi penduduk pesisir.

Hutan mangrove tumbuh di atas rawa-rawa berair payau yang terletak di garis pantai dan dipengaruhi oleh pasang-surut air laut, tepatnya di daerah pantai dan sekitar muara sungai.

Oleh karena itu, tumbuhan yang hidup di hutan mangrove menjadi unik, karena merupakan gabungan dari ciri-ciri tumbuhan yang hidup di darat dan di laut.

Nah, berikut beberapa fungsi hutan mangrove yang perlu kamu ketahui, yang telah dikutip dari laman Earth Hour Indonesia diantaranya mencegah erosi dan abrasi pantai, memiliki akar tongkat pada pohon mangrove, mamberikan zat makanan dan menjadi daerah nursery bagi hewan ikan dan invertebrata yang hidup di sekitarnya.

Jadi begitu menarik wisata mangrove ini yang tak jauh dari pusat Kota Makassar.

Untuk harga tiket masuk dibandrol Rp 3 Ribu per orang.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved