Update Corona Sulsel
Sulsel Pecahkan Rekor Kasus Baru dalam 24 Jam Kalahkan Jawa, Agresif Testing Disebut Jadi Penyebab
Berdasarkan data yang diupdate pada Jumat 19 Juni 2020, angka kasus positif Covid-19 di Sulsel mencapai kini naik menjadi 3.575 kasus.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Anita Kusuma Wardana
TRIBUNTIMURWIKI.COM- Virus corona di Sulsel kapan berakhir?
Tentunya ini menjadi pertanyaan bagi seluruh warga di Sulsel.
Terlebih semakin meningkatnya kasus positif beberapa hari terakhir ini.
Penyebaran virus corona nampaknya masih terus terjadi di Sulawesi Selatan.
Belum terjadi tanda-tanda penurunan jumlah kasus.
Hal tersebut dari terus bertambahnya jumlah kasus positif setiap harinya.
Kabar terbaru untuk perkembangan pasien positif corona atau covid-19 di Sulawesi Selatan, Sabtu (20/6/2020).
Dilansir dari https://covid19.sulselprov.go.id/, terlihat jumlah data angka kasus positif di Sulsel terkonfirmasi terus bertambah.
Berdasarkan data yang diupdate pada Jumat 19 Juni 2020, pukul 23.52 wita total angka kasus positif mencapai kini naik menjadi 3575 kasus.
Masih terjadi peningkatan yang begitu signifikan.
Bahkan kembali melonjak seperti beberapa hari sebelumnya.
Sehari sebelumnya, angka positif berjumlah 3366 kasus.
Sehingga penambahan kasus positif dalam kurun waktu 24 jam bertambah menjadi 209 kasus baru.
Bahkan, angka tersebut mengalahkan kasus baru di DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Kalimantan Selatan.
Ini pun menjadi rekor bagi bagi Sulawesi Selatan.
Meski demikian, pasien yang dinyatakan sembuh dari covid-19 bertambah.
Kini angka pasien sembuh dari covid-19 menjadi 1119 orang.
Sedangkan untuk angka kematian pasien terinfeksi virus corona kini mencapai 139 orang.
Untuk jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) kini mencapai 7054 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 2132 orang.
Untuk kematian pada kasus pasien PDP kini berjumlah 184 orang.
Angka tersebut menjadi penambahan tertinggi selama 92 hari pasien Covid-19 ditemukan di Sulsel, tepatnya 19 Maret lalu.
Dan angka 211 ini menjadi pertama kalinya tertinggi di Indonesia, mengalahkan DKI Jakarta dan Jawa Timur (Jatim) sekaligus.
Kepala Dinas Kesehatan Sulsel Muhammad Ichsan Mustari mengatakan, peningkatan terjadi dikarenakan tim gugus tugas melakukan agresif testing.
"Saya kira ini bukan perlombaan. Angka naik yang penting terkontrol. Begitupun provinsi lain. Kita bisa lihat ada provinsi yang jumlah pendudukan lebih besar namun pasien Covid kecil," ujarnya saat diwancara di Posko Tim Gugus Tugas Pemprov Sulsel, Jumat sore.
Berikut ini data sebaran kasus baru Covid-19 di 28 provinsi hingga 19 Juni 2020:
1. Sulawesi Selatan: 207 kasus baru
2. DKI Jakarta: 141 kasus baru
3. Jawa Timur: 140 kasus baru
4. Sumatera Selatan: 84 kasus baru
5. Bali: 81 kasus baru
6. Jawa Tengah: 80 kasus baru
7. Kalimantan Selatan: 66 kasus baru
8. Jawa Barat: 45 kasus baru
9. Maluku Utara: 40 kasus baru
10. Sumatera Utara: 31 kasus baru
11. Sulawesi Utara: 23 kasus baru
12. Papua: 18 kasus baru
13. Kalimantan Barat: 14 kasus baru
14. NTB: 14 kasus baru
15. Kalimantan Timur: 12 kasus baru
16. Riau: 8 kasus baru
17. Maluku: 7 kasus baru
18. Gorontalo: 6 kasus baru
19. Banten: 4 kasus baru
20. Sumatera Barat: 4 kasus baru
21. Jambi: 3 kasus baru
22. Sulawesi Tenggara: 3 kasus baru
23. Papua Barat: 3 kasus baru
24. Bengkulu: 2 kasus baru
25. Kalimantan Utara: 2 kasus baru
26. DIY: 1 kasus baru
27. Sulawesi Tengah: 1 kasus baru
28. Lampung: 1 kasus baru Total: 1.041 kasus baru
(*)