FKUB Makassar
Sowan ke Pj Wali Kota Makassar, FKUB Minta Sekretariat
Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Makassar sowan ke Pj Wali Kota Makassar Yusran Jusuf di Rujab Walikota Makassar
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Makassar sowan ke Pj Wali Kota Makassar Yusran Jusuf di Rujab Walikota Makassar, Jl Penghibur, Senin (16/6/2020).
Ketua FKUB Makassar, Arifuddin Ahmad mengatakan selain silaturahmi, kunjungannya ini untuk memperkenalkan para pengurus FKUB Makassar.
"Kunjungan kami untuk bersilaturahim karena beliau Pj Walikota baru dan FKUB juga pengurus baru sehingga kami perlu untuk memperkenalkan diri, apalagi FKUB perlu membangun kemitraaan dengan Pemkot Makassar karena berkaitan dengan Poksi FKUB," katanya.
Menurut dia, dalam pertemuan itu juga dibahas mengenai program sekretariat FKUB karena saat ini forumnya belum mempunyai kantor sekretariat.
"Alhamdulillah dalam waktu dekat ini Pj walikota secepatnya merealisasikan penggunaan kantor sekretariat FKUB Makassar yang terletak dijalan teduh bersinar," ujar Arifuddin, via rilis ke tribun.
Arifuddin juga memaparkan program kerja FKUB terkait surat edaran dari Menteri Dalam Negeri dan Menteri Agama RI yang melibatkan FKUB untuk berperan serta dalam memutus mata rantai covid 19.
Menurutnya, saat ini banyak masyarakat belum memahami standart operasional tentang bagaimana langkah langkah strategis yang diambil pemerintah dalam hal pencegahan, pengobatan, dan rehabilitasi covid 19
"Untuk itu dalam waktu dekat ini FKUB bersama Pemkot Makassar akan memberi edukasi dalam bentuk dialog atau sosialisasi kepada majelis agama dengan mengundang seluruh umat agama terkait langkah langkah strategis yang diambil pemerintah dalam memutus mata rantai covid 19 ini," jelasnya
Pj walikota Yusran Jusuf mengapresiasi langkah langkah FKUB menggandeng Pemkot Makassar mengedukasi masyarakat dalam memutus mata rantai covid 19.
"Memang perlu peran aktif semua pihak secara massif untuk memutus mata rantai covid 19, ini masalah kita bersama, berdampak langsung pada ekonomi masyarakat sehingga perlu adanya kesadaran dan kedisiplinan dari semua pihak memahami bagaimana pentingnya penerapan protokol kesehatan," kata Yusran.
Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy