Alessandro Ferreira
Korban PSM Cari Striker Tajam, Tokcer di Kitchee, Tapi di Liga 1 Alessandro Ferreira Melempem, Kini?
Andai saja PSM lebih sabar dan memberi kesempatan kepada Sandro, bisa saja pemain berdarah Brazil ini bakal menjadi striker tajam di Indonesia.
Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Arif Fuddin Usman
TRIBUN-TIMUR.COM - Nasib kurang mujur dialami striker asing PSM di Liga 1 2018 berkewarganegaraan Hongkong, Alessandro Ferreira Leonardo.
Striker berkepala plontos yang sempat memperkuat PSM setengah musim di Liga 1 2018.
• Update Pendaftaran PPDB 2020 Sulsel Jenjang SMA SMK SLB, Jadwal & Tata Cara Jalur Zonasi, Afirmasi
• Pernah Ditolak PSM Saat Seleksi Tahun 2012, Nama Riko Simanjuntak Melejit, Juara Bersama Persija
Sandro, begitu panggilannya, adalah satu dari sejumlah striker asing yang menjadi korban dalam upaya PSM berburu bomber tajam.
Kontrak Sandro tak diperpanjang manajemen, karena dinilai kurang berkontribusi untuk PSM.
Namun, andai saja PSM lebih sabar dan memberi kesempatan kepada Sandro, bisa saja pemain berdarah Brazil ini bakal menjadi striker tajam di Indonesia.

Padahal data statistik Sandro cukup baik. Jumlah catatan pertandingan dan koleksi gol yang terbilang baik untuk seorang ujung tombak.
Sejak 2008 hingga 2020, Alessandro Ferreira telah memperkuat 10 klub, dengan mampu mencetak total 111 gol dalam 193 penampilan.
Sebelum membela PSM, Alessandro Ferreira yang berlabel pemain Timnas Hongkong, bermain untuk klub Hongkong Premiere League, Kitchee.
• Lepas Bek Terbaik, PSM Berharap Striker Tajam, Ini Bukti Ketangguhan Steven Paulle, Layak Disesali?
• Top Skorer PSM Tak Terlupakan, Silih Berganti Striker Tak Bisa Samai Oscar Aravena, Ini Kiprahnya?
Tiga musim di Kitchee, Sandro sangat tajam dengan torehan 35 gol dalam 46 pertandingan.
Catatan itu juga yang membuat PSM kepincut dengan pemain kelahiran 10 Maret 1983 ini.
Sandro didatangkan untuk mengganti striker asal Australia, Bruce Djite yang dicoret manajemen.

Di PSM, Sandro hanya bermain dalam 11 pertandingan, dengan mencetak empat gol dan dua assist.
Ekspektasi suporter dan manajemen yang tinggi kepadanya menjadi beban tersendiri bagi Alessandro Ferreira.
Sayangnya, ketajaman Sandro seperti di klub sebelumnya, tak kunjung muncul di PSM.
• 2 Kali Perkuat PSM, Kedua Gagal Cemerlang, Kisah Bek Kwon Jun Lamaran di Stadion & Kondisi Sekarang
• 11 Tahun Bela PSM, Bek Kanan Ini Sakit Hati Didepak Darije Kalezic, Hendra Wijaya Ungkap Prosesnya
Akibatnya, Sandro tak pernah dimainkan secara penuh oleh pelatih PSM Robert Rene Alberts.