PLN dan Satgas Perkeretaapian Sulsel Amankan SUTT di Jalur Kereta Api

TRIBUN-TIMUR.COM, BARRU - Warga Sulawesi Selatan mungkin sudah tidak sabar menyambut beroperasinya Jalur Kereta Api yang menghubungkan Kota Makassar–Kota Parepare.

Pasalnya, setelah resmi beroperasi nanti waktu tempuh Parepare- Makassar bisa ditempuh kurang dari 1 jam.

Pembangunan jalur rel Kereta Api tahap pertama direncanakan terbentang dari Parepare-Maros, yang selanjutnya akan menghubungkan Maros - Makassar. Progres pembangunan jalur kereta api saat ini telah merampungkan jalur Barru - Tonasa.

Rilis diterima tribun-timur.com, Selasa (2/6/2020), saat ini beberapa lokasi jalur kereta api tepat berada pada ruas Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) Milik PLN. 

Untuk mengamankan jalur Kereta Api tersebut Satuan Kerja Pengembangan Perkeretapian Sulawesi Selatan melakukan join inspection dengan PLN UIKL Sulawesi, Khususnya pada ruas rel yang dibangun berada di bawah tower SUTT tadi.

Menggunakan kereta inspeksi, tim join inspection melakukan penyisiran titik-titik persimpangan jaringan SUTT dengan rel Kereta Api.

Sehingga diharapkan dapat dilakukan mitigasi risiko sedini mungkin

Berdasarkan dengan Permen ESDM No. 2 tahun 2019, bahwa jarak aman Bangunan, tanaman termasuk rel kereta api terhadap jaringan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) adalah 9 meter. Inspeksi ini ditujukan agar rel KA yang dibangun memenuhi jarak aman tersebut, sehingga akan memberikan efek nyaman dan aman bagi masyarakat sekitar.