PSBB Surabaya
CERITA Kapolsek di Surabaya Tidur Saat Rapat PSBB, Diusir & Terancam Dicopot Kapolda Jawa Timur
Kapolda Jatim menegur Kapolsek Gubeng Kompol Naufil Hartono yang tak serius saat rapat sedang berlangsung.
Rapat koordinasi pembentukan Kampung Tangguh itu digelar Pemerintah Kota Surabaya yang dihadiri Pangdam V Brawijaya dan Wali Kota Surabaya, juga diikuti semua kapolsek, danramil, dan camat di seluruh Surabaya.
Saat itu, Kapolda Jatim tengah memberikan arahan.
Tiba-tiba Fadil menghentikan pemaparan materinya.
Kemudian dia dengan tegas langsung menegur Kapolsek Gubeng Kompol Naufil.
"Hei Kapolsek, jangan tidur kamu. Kamu keluar saja. Saya minta serius ya, kapolsek jangan main-main," tegas Kapolda Jatim.
Terancam Jabatan Dicopot
Mendapat teguran dari Kapolda, Kapolsek Gubeng Kompol Naufil langsung keluar dan meninggalkan ruangan.
Selain itu, Fadil juga meminta Karo SDM Polda Jatim untuk mengganti kapolsek tersebut.
"Eh Karo SDM ganti, kapolsek mana ini," ujar Fadil seperti dikutip dari Kompas TV, Minggu (23/5/2020).
Tak hanya itu, Fadil pun meminta kapolsek tersebut untuk segera menghadap Kabid Propam Jatim terkait etik kepolisian.
"Siap," kata Kapolsek Gubeng Kompol Naufil, dikutip dari Kompas TV.
Kapolsek Gubeng,Kompol Naufil (tengah) (Surya/Firman Rachmanudin)
Kapolda Minta Lebih Serius
Fadil meminta semua kapolsek untuk serius dalam penanganan kasus Covid-19 karena peningkatan kasus di Kota Surabaya terus melonjak.
Bahkan pada 21 Mei 2020 lalu, menurut data Kementerian Kesehatan RI, lonjakan pasien positif Covid-19 di Jatim mencapai 502 orang dalam satu hari.
Selain itu, rapat tersebut bertujuan untuk mengetahui secara tepat permasalahan dampak Covid-19 di kampung-kampung, mulai dari warga yang belum mendapatkan bantuan pemerintah hingga warga yang memiliki gejala Covid-19.