Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kabar Duka Lagi untuk KSAD Jend Andika Perkasa, Lagi Anggota TNI AD Tewas di Tangan Warga, Kronologi

Kabar duka lagi untuk KSAD Jenderal Andika Perkasa, lagi anggota TNI AD tewas di tangan warga, kronologi.

Editor: Edi Sumardi
DOK KOMPAS.COM
Jenazah Serda Baso Hadang, anggota TNI yang tewas dianiaya di Baubau, Sultra dan ilustrasi seragam TNI. Kabar duka lagi untuk KSAD Jenderal Andika Perkasa, lagi anggota TNI AD tewas di tangan warga, kronologi. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Kabar duka lagi untuk KSAD Jenderal Andika Perkasa, lagi anggota TNI AD tewas di tangan warga, kronologi.

Dalam sebulan ini, sudah 2 anggota TNI menjadi korban tindak kekerasan oleh warga.

Seorang karena sedang bertugas, seorang lagi karena masalah rumah tangga.

Seorang anggota TNI Sertu Aliansyah turut menjadi korban pembacokan oleh suami dari keponakannya bernama Rusdi (39) di Kecamatan Paringin, Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan atau Kalsel.

Sertu Aliansyah tewas karena terluka cukup parah akibat bacokan yang bersarang di dadanya hingga tembus ke paru-paru.

Selain itu, insiden berdarah ini juga menelan korban jiwa lainnya yakni Rusdiana, istri dari pelaku Rusdi yang juga keponakan Sertu Aliansyah.

Arma, Ketua RT 9 Kelurahan Paringin Timur, Kecamatan Paringin, Kabupaten Balangan, mengungkapkan awal mula insiden penganiayaan yang membuat Sertu Aliansyah dan Rusdiana tewas.

Menurut Arma, pembunuhan tersebut bermula ketika pasangan suami istri atau pasutri itu, yakni Rusdi dan Rusdiana terlibat cekcok karena urusan rumah tangga.

Berdasarkan keterangan dari anak pasutri tersebut, cekcok antara Rusdi dan Rusdiana terjadi sejak sahur hingga pagi. 

Rusdi menuduh istrinya Rusdiana berselingkuh dengan pria lain karena disebut sering telepon-teleponan. 

“Cerita dari anaknya, perkelahian sudah sejak sahur hingga pagi. Awalnya Rusdi menuduh 
Rusdiana sering telponan dengan lelaki lain dan pacaran. Lantas Rusdi cemburu,” kata Arma dikutip dari Banjarmasinpost.co.id pada Sabtu (23/5/2020).

Tak tinggal diam, Rusdiana pun membantah dituduh berselingkuh oleh suaminya.

Rusdiana menuturkan usianya sudah tak muda lagi untuk berselingkuh.

“Kata Rusdiana, usianya sudah tua untuk apalagi pacar-pacaran,” ujar Arma.

Alih-alih mereda, justru Rusdi malah semakin marah dan emosi.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved