Imbauan Pemkot Makassar saat Idulfitri, Bertamu Boleh, Open House Dilarang
Suasana lebaran tahun 2020 ini berbeda tahun sebelumnya, hal itu tak lain dipicu merebaknya wabah Covid-19.
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Penjabat Wali Kota Makassar Yusran Jusuf meminta seluruh instansi lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) untuk tidak mengadakan Open House setelah Idulfitri.
Suasana lebaran tahun 2020 ini berbeda tahun sebelumnya, hal itu tak lain dipicu merebaknya wabah Covid-19.
Keputusan itu diterbitkan dua hari menjelang Idulfitri agar dapat memutus mata rantai penularan virus Covid-19.
“Kami meminta seluruh instansi lingkup Kota Makassar, baik itu SKPD, unit kerja, rumah sakit maupun BUMD agar tidak menggelar Open House. Ini demi memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19” ujar Yusran Jusuf di Makassar, Kamis (21/5/2020).
• Contoh Naskah Khutbah Idul Fitri 1441 H Singkat di Tengah Pandemi Covid-19 versi Nahdlatul Ulama
• Kumpulkan Rp 130,2 Milliar, Bantuan BNI Hi-Movers Menyasar 313 Ribu Keluarga dan Pengadaan Alkes
• Kacau! Jokowi Kecele Ternyata Pemenang Lelang Motor Listrik M Nuh Salah Paham, Begini Kronologinya
Permintaan itu juga dituangkan dalam surat imbauan Pemkot Makassar dan termasuk protokol kesehatan yang harus dijalankan masyarakat selama masa pandemi.
Surat imbauan tertanggal 20 Mei 2020 itu juga meminta warga kota yang hendak bersilaturahmi agar menerapkan protokol kesehatan dengan menggunakan masker, menjaga jarak dan menghindari berjabat tangan secara langsung.
“Silaturahmi bisa juga dilakukan secara virtual online,” ujarnya.
Yusran bersama Sekda Kota Makassar menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh warga Kota Makassar karena tahun ini tidak menggelar Open House.
“Ini bukan berarti silturrahmi kita terputus. Insya Allah silaturrahmi yang merupakan tradisi masyarakat kita secara turun temurun dapat kita lalukan di lain waktu” ucap Yusran.
Dia berharap, masyarakat Kota Makassar melaksanakan salat Id di rumah.(*)
• Stadion Mattoanging Jadi Kebun Sayur, MO PSM: Kami Bukan Pengelola, Kami Hanya Penyewa
• VIRAL Perawat Kenakan APD Transparan Terlihat Hanya Kenakan Bikini Layani Pasien Covid-19
• Lafaz Niat & Tata Cara Sholat Jumat untuk Makmum dalam Bahasa Arab, Latin, Arti dan Keutamaannya
Pasien Terus Bertambah Selama PSBB
Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pertama Kota Makassar dimulai 24 April 2020.
Dinas Kesehatan Sulsel mencatat penambahan pasien Covid-19 mencapai 158 pasien selama 14 hari penerapan PSBB I.
Penambahan terbesar terjadi pada Jumat, (1/5) atau hari kedelapan PSBB I, mencapai 24 orang.
Paling sedikit, Senin (27/4) atau hari keempat PSBB I dengan nihil penambahan.
• Proyek Pengendalian Banjir di Wajo Dibongkar, Pegiat Anti Korupsi Minta Aparat Hukum Awasi
• Proyek Pengendalian Banjir di Wajo Dibongkar, Pegiat Anti Korupsi Minta Aparat Hukum Awasi
• Anggaran Covid-19 Gelondongan, Politisi Golkar Tana Toraja: Ada yang Ditutup-tutupi