16.785 KK Terima BST di Luwu Utara, Bupati: Kalau Ada Dobel Laporkan

TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Launching program Bantuan Sosial Tunai (BST) dan Sembako Perluasan Penanganan Covid-19 dilakukan di Aula Lagaligo Kantor Bupati Luwu Utara, Jl Simpurusiang, Kelurahan Bone Tua, Kecamatan Masamba, Selasa (12/5/2020).

Launching dihadiri Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani dan beberapa perwakilan masyarakat.

Indah mengatakan, bantuan ini tidak boleh diterima dobel.

Atau penerima tidak boleh menerima dua bantuan berbeda.

"Kalau ada yang sudah dapat PKH dan dia juga dapat BST, maka kita minta kejujurannya untuk melaporkannya. Kami harap kejujuran kita semua," ucap Indah.

Ia menambahkan, masyarakat yang masih berkemampuan bertahan di masa pandemi, tidak memenuhi syarat, tapi namanya terdata sebagai penerima supaya melaporkan diri.

"Kontrolnya ada di pemerintah desa, karena datanya sudah dibagi dengan harapan menjadi acuan dalam pelaksanaan musyawarah desa," katanya.

Ia berharap bantuan ini bisa meringankan beban masyarakat di tengah pandemi Covid-19.

"Kami mohon ini dimanfaatkan dengan baik karena perhatian pemerintah kita sangat luar biasa kepada kita semua. Olehnya itu, bantuan ini harus betul-betul digunakan untuk keperluan yang mendesak saja," pinta Indah.

Kepala Dinas Sosial Luwu Utara, Besse A Pabeangi menyebutkan, BST diberikan kepada 16.785 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Bantuan selama 3 bulan dengan indeks Rp 600 ribu per bulan.

Luwu Utara juga menyalurkan Program Sembako Perluasan kepada 7.309 KPM selama sembilan bulan.

"Kalau indeks program sembako sebesar Rp 200 ribu per bulan," katanya.

Pada acara itu hadir juga Ketua DPRD Basir, Wakapolres Kompol Amir Majid, Perwira Penghubung Mayor Arm Syafaruddin, para pemimpin perbankan, hingga kepala Kantor Pos Palopo.

Laporan Wartawan TribunLutra.com, Chalik Mawardi

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur