Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilkada Serentak

DPRD Sulsel Minta KPU dan Bawaslu di 12 Daerah Berpilkada Benahi Diri

Darmawangsyah Muin meminta kepada KPU dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) di 12 kabupaten/kota di Sulsel untuk melakukan evaluasi.

Penulis: Abdul Azis | Editor: Hasriyani Latif
abdul azis/tribun-timur.com
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sulawesi Selatan (DPRD Sulsel) Darmawangsyah Muin 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sulawesi Selatan (DPRD Sulsel), Darmawangsyah Muin meminta kepada Komisi Pemilihan Pemilu (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) di 12 kabupaten/kota di Sulsel untuk melakukan evaluasi dan konsolidasi internal untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat.

"Dengan adanya penundaan ini saya sebagai wakil rakyat berharap KPU dan Bawaslu bisa lebih meningkatkan kualitas. Utamanya, independensi dalam menepis anggapan masyarakat selama ini," katanya kepada tribun-timur.com, Senin (11/5/2020).

Konsolidasi internal tersebut, kata Wawan sapaannya juga bertujuan menghapus jejak masa lalu akibat banyaknya petugas menjadi korban pelaksana Pilkada serentak di tingkat bawah, karena beratnya kinerja petugas TPS dan KPPS.

Belum lagi sederet kasus-kasus lainnya kata Wawan, contoh perbuatan oknum KPU yang menerima suap dan lain-lain.

"Walaupun secara kelembagaan tetap kita harus hormat dan sangat menghargainya karena telah berhasil melaksanakan berbagai agenda politik penting di negeri ini," katanya.

Terpisah, Wakil Ketua DPRD Sulsel Ni'matullah Erbe juga berharap agar penyelenggara Pilkada serentak 2020 di Sulsel segera berbenah pasca Pilkada pada 23 September ditunda.

"Harus dari sekarang. Kenapa? Karena jika Pilkada diputuskan Desember 2020 mendatang, akan muncul pertanyaan siapa-siapa penyelenggara terjangkit virus. Kemudian apakah mereka-mereka semua masih mau bertugas dan bekerja normal seperti dulu," jelasnya.

KPU juga kata Ulla sudah harus menyiapkan protokol dan mekanisme kampanye, pencoblosan, dan penghitungan suara jika Pilkada digelar Desember 2020.

"Ini penting menjadi catatan KPU dan Bawaslu karena saya yakin kita belum sepenuhnya lepas dari ancaman Covid-19," tegasnya.(*)

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur: 

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved