Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Update Corona Palopo

Hasil Rapid Test Positif, Santri Klaster Temboro Diisolasi di Palopo

Warga Kelurahan Malatunrung, Kecamatan Wara Timur Palopo, UG (24), merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG) dari kluster santri Tomboro.

Penulis: Hamdan Soeharto | Editor: Sudirman
zoom-inlihat foto Hasil Rapid Test Positif, Santri Klaster Temboro Diisolasi di Palopo
hamdan/Tribunpalopo.com
Jubir Penanggulangan Covid-19 di Palopo, dr Ishaq Iskandar

TRIBUNPALOPO.COM, WARA - Santri klaster Temboro diisolasi usai melakukan rapid tes kedua, di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sawerigading Palopo, Sabtu (9/5/2020).

Hasil rapid tes kedua Santri di salah satu pesantren di Jawa ini reaktif.

Warga Kelurahan Malatunrung, Kecamatan Wara Timur, Palopo, UG (24), merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG) dari kluster santri Tomboro.

Juru Bicara gugus tugas covid-19 Palopo, dr Ishaq Iskandar, mengatakan santri itu telah dijemput untuk diisolasi di RSUD Sawerigading Palopo.

“OTG berinisial UG merupakan warga Malatunrung, Wara Timur. Saat ini dia sedang diisolasi di RSUD Sawerigading,” ungkapnya.

Hal ini juga dibenarkan, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Palopo, San Ashari.

“Tadi di-rapid tes di Labkesda, bukan di RS dan menunjukan hasil reaktif, sehingga dibawa ke RSUD untuk mengisolasi dan pemeriksaan swab,” ujarnya.

Saat ini keluarga UG sedang melakukan isolasi mandiri dikediamannya, sambil menunggu hasil swab dari BBLK Makassar.

“Keluarganya sementara isolasi di rumah secara mandiri, sambil menunggu swab baru ditentukn statusnya,” tambahnya.

Diketahui, UG tiba di makassar tanggal (18/4/2020). Sesampainya di Bandara Hasanuddin, tim gugus langsung melakukan pemeriksaan rapid test dengan hasil reaktif.

UG lalu diisolasi di BPSSM selama 5 hari dan melakukan pemeriksaan swab tenggorokan dengan hasil negatif corona.

Sebelum pulang ke Palopo, ia dijemput keluarganya dengan kendaraan pribadi.

UG sempat juga diisolasi di Swiss Bell Hotel, 22-26 April 2020, untuk kembali dilakukan dirapid test dan hasilnya kembali non reaktif.

Tibanya di Palopo, UG juga disuruh untuk melakukan isolasi mandiri di rumahnya selama 14 hari.

Setelah 14 hari, UG kembali diperiksa melalui rapid test sebanyak 2 kali dengan hasil reaktif.

Sehingga ia pun langsung dijemput petugas UPT JA untuk dilakukan isolasi di RSUD Sawerigading.

Laporan Wartawan TribunPalopo.Com, @hamdansoeharto_

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur: 

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved