Kiprah Eero Markkanen
Cetak 9 Gol dalam 11 Laga Non Liga 1, Tetap Didepak PSM karena Darije Kalezic! Kiprah Eero Markkanen
Meski berstatus jebolan Real Madrid Castilla tahun 2014 lalu, nyatanya tak benar-benar membuat Eero Markkanen sukses gabung bersama Laskar Pinisi.
Penulis: Wahyu Susanto | Editor: Arif Fuddin Usman
Namun, pendepakan tersebut membuat sang pemain merasa tidak habis pikir. Tepatnya masih belum dinilai Eero Markkanen melegakan.
“Kami tidak tahu mengapa bisa seperti ini akhirnya,” ucap perwakilan dan manajer Markkanen, Jonne Lindblom, dilansir dari Helsingin Sanomat.
"Jika anda telah, tidak ada alasan logis mengapa sang pelatih tak menginginkannya," lanjutnya.
Markkanen sendiri tampil apik dalam beberapa pertandingan awalnya bersama PSM.
Pada ajang AFC Cup 2019, eks Real Madrid Castilla ini mengemas lima gol dan satu assist dalam enam penampilan.
• Malam Nuzulul Quran 2020 Jatuh 9 Mei, Ini Cara Nabi Muhammad SAW Memperingati & Lengkap Bacaan Doa
• Baim Wong Kesal, Wanita Asal Makassar Maksa Minta Kerja ke Suami Paula Verhoeven, Ternyata Istri?
Kontribusinya membuat Juku Eja menjadi juara grup bahkan melaju ke babak selanjutnya hingga semifinal Zona ASEAN.
Ia bahkan mengantar PSM menjuarai Piala Indonesia 2019/2020, meski tak lagi dimainkan di pertandingan penting, laga final.
Padahal di ajang Piala Indonesia ini, eks Timnas Finlandia ini mencetak empat gol dan satu assist dalam lima pertandingan.

Praktis, Eero Markkanen mencetak 9 gol dan satu assist dalam 11 laga di luar kompetisi Liga 1.
Bahkan khusus Piala Indonesia, gelar itu merupakan pelepas dahaga PSM usai 19 tahun lamanya.
Namun, peruntungan Eero Markkanen di ajang Liga 1 2019, tak seperti di AFC Cup ataupun di Piala Indonesia.
• Dari Danone Nations Cup, Jebolan SSB Hasanuddin Ini Jadi Andalan Robert Alberts di PSM, Siapa Dia?
• Sosok Gelandang Bertahan PSM di Final Liga Dunhill 1995-1996, Ini Kisah Sang Petarung Ansar Razak?
Striker berusia 28 tahun ini hanya mencetak satu gol dari tujuh penampilan.
Ia baru bisa mencetak gol pada penampilan keenamnya kala bertandang ke markas PSS Sleman.
Eero Markkanen kemudian terusir dan pulang ke negaranya untuk memperkuat klub Finlandia.
Posisinya di PSM digantikan oleh eks striker Persebaya Surabaya, Amido Balde, yang didepak di akhir musim.
